Seni Rupa Bali Pra-perang Dunia Ii
Edisi: 51/28 / Tanggal : 2000-02-27 / Halaman : 57 / Rubrik : SR / Penulis : Sidharta, Amir , ,
ENAM tahun silam, sebuah pameran menandai meningkatnya perhatian dunia terhadap seni rupa Bali. Pameran "Images of Power" yang terdiri dari koleksi pakar antropologi Margaret Mead yang dipersiapkan oleh Hildred Geertz adalah satu titik penting dalam perkembangan seni rupa Bali. Pada 1997, seorang peneliti seni rupa dari Jerman, Klaus Hohn, menerbitkan buku Reflection of Faith yang menampilkan koleksi lukisan Batuan yang berkurun waktu 160 tahun (1834-1994). Tahun lalu, di Kunsthal Rotterdam muncul pameran dan buku katalog berjudul Kekuatan Magis dan Modernisme: Perupa Modern Bali. Pameran koleksi duo dealer seni rupa Leo Haks dan Guus Maris ini berkesempatan singgah di Erasmus Huis, Jakarta, dari Januari hingga pertengahan Februari.
Koleksi itu terdiri dari karya-karya seni rupa yang diciptakan oleh sekitar 30 perupa dari Batuan, Ubud, dan Sanur, yang memiliki gaya kedaerahan mereka masing-masing. Namun, secara sekilas ada suatu benang merah yang dapat ditarik dari koleksi ini, terutama jika dibandingkan dengan koleksi- koleksi yang lain. Koleksi Haks dan Maris menampilkan tokoh-tokoh yang karikaturistis dan terkesan penuh humor.
Pengadeganannya kuat sehingga tokoh-tokoh tersebut tampil secara cukup mencolok sekaligus menarik perhatian. Penggambaran bentuknya tegas dan pewarnaannya cerah sehingga menambah daya tarik gambarnya.
Karya-karya tersebut berkisar dari lukisan Pria Bertapa Diganggu Perempuan dan Dihina Perempuan Lain karya I Resek dari Sanur, yang penggambarannya sangat lemah dan lucu dengan pewarnaan sangat cerah, sampai karya…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Dunia Kanak-Kanak dalam Dua dan Tiga Dimensi
1994-04-16Pameran faizal merupakan salah satu gaya yang kini hidup di dunia seni rupa yogyakarta: dengan…
Yang Melihat dengan Humor
1994-04-16Sudjana kerton, pelukis kita yang merekam kehidupan rakyat kecil dengan gaya yang dekat dengan lukisan…
Perhiasan-Perhiasan Bukan Gengsi
1994-02-05Pameran perhiasan inggris masa kini di galeri institut kesenian jakarta. perhiasan yang mencoba melepaskan diri…