Banyak Bercanda Kisruh Bekerja
Edisi: 47/28 / Tanggal : 2000-01-30 / Halaman : 15 / Rubrik : OPI / Penulis : , ,
BAGAIMANA mengkritik seorang teman? Pertanyaan itu kini banyak menggelitik para aktivis prodemokrasi di Indonesia. Soalnya, sebuah pemerintahan baru telah terpilih secara demokratis, dan Gus Dur, sang pendiri forum demokrasi, telah duduk di kursi kepala negara. Tak ada lagi persoalan legitimasi pemerintahan, tapi tentu bukan berarti pemerintah lantas bebas dari masalah.
Masalah, apa boleh buat, memang merupakan bagian dari hidup sehari-hari. Apalagi di negara yang ingin menegakkan sistem demokrasi, yang berarti merancang dirinya sebagai muara dari begitu banyak kepentingan warganya. Harus diakui, ini bukanlah perancangan yang mudah diterapkan, terutama bila hampir semua warga belum terbiasa berseberangan pendapat tapi tetap saling menghormat. Masih tersandera pada impian harmoni dan cenderung melihat keragaman sebagai suatu ancaman.
Tapi masa transisi memang harus dilalui jika paradigma lama, yang telah terasa begitu menyesakkan, ingin ditinggalkan. Dan sebuah transisi boleh dikata tak pernah dikenal sebagai sesuatu yang menyenangkan.…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Transparansi Bujet Informan
2007-11-18Menjadikan teroris sebagai informan harus disertai aturan jelas. perlu pengawasan anggaran yang ketat.
Kisruh Tabung Gas Pertamina
2007-11-18Pemerintah akhirnya menyetujui impor tabung gas. program konversi energi tak bisa ditunda.
Singkirkan Makelar Sumur Minyak
2007-11-25Harga minyak meroket, investor pun datang berebut. bagi yang mangkir, penalti harus dijatuhkan.