Sebuah Universitas, Setelah 16 Tahun
Edisi: 17/28 / Tanggal : 1999-07-04 / Halaman : 60 / Rubrik : PDK / Penulis : Bektiati, Bina , Hermawan, Hardy R. ,
RABU pekan lampau, gedung berwarna hijau muda dan krem dengan tiga lantai berbentuk "U" itu terlihat masih berantakan. Terletak di Jalan Kimia, Jakarta Pusat, lahannya dipenuhi serpihan bahan bangunan. Potongan kayu dan batu bata berceceran di mana-mana. Terlihat pula beberapa pekerja yang berusaha menutupi reruntuhan bangunan dengan papan tripleks-usaha yang sia-sia karena semak liar tumbuh di sana-sini.
Satu-satunya petunjuk yang memberikan tanda bahwa gedung bekas Kantor Direktorat Kesenian Departemen Pendidikan dan Kebudayaan itu sudah menjelma menjadi lokasi pendidikan adalah tulisan "Universitas Bung Karno". Tulisan itu tertera pada papan yang terpancang di depan gedung tersebut, lengkap dengan lambang almamater, yaitu potret Soekarno dilingkari untaian padi dan kapas.
Dengan kondisi fisik yang masih centang-perenang itulah Universitas Bung Karno (UBK) mengawali kehidupannya. Pendiri UBK, Yayasan Pendidikan Soekarno (YPS), tampaknya…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Wajib Pajak atau Beasiswa?
1994-05-14Mulai tahun ajaran ini, semua perguruan tinggi swasta wajib menyisihkan keuntungannya untuk beasiswa. agar uang…
Serba-Plus untuk Anak Super
1994-04-16Tahun ini, sma plus akan dibuka di beberapa provinsi. semua mengacu pada model sma taruna…
Tak Mesti Prestasi Tinggi
1994-04-16Anak cerdas tk menjamin hidupnya kelak sukses. banyak yang mengkritik, mereka tak diberikan perlakuan khusus.…