Derita Sally, Melly, Wayan

Edisi: 41/21 / Tanggal : 1991-12-07 / Halaman : 72 / Rubrik : LAPSUS / Penulis : Surawijaya, Bunga


SEJAK ketahuan ada dua pelacur positif terjangkit HIV, Dolly dan Bangunsari
seperti dirundung wabah sampar membahayakan. Dua lokalisasi pelacuran terkenal
di Surabaya itu sepi dari pengunjung. Jumlah mereka yang "jajan" seks,
sampai pekan ini, merosot drastis: 70% sampai 80%.

; Sebelumnya, dua pelacur yang positif terjangkit virus HIV itu, keadaan
sehari-hari mereka sederhana. Ini menurut penuturan rekan mereka yang sewisma.

; Nama pelacur di Bangunsari itu sebut saja Melly. Usianya 26 tahun. Wajahnya
agak lumayan, dan berkulit putih. Asalnya dari Jember. Setelah perkawinannya
berantakan. Melly berkelana ke Kalimantan. Entah apa kerjanya selama delapan
bulan di sana. Setelah itu, sejak 1984, Melly mangkal di Bangunsari.

; Perempuan yang tinggi tubuhnya 1,55 meter ini mengaku jarang sakit-sakitan.
Ia terbilang aktif, senang berolahraga, bahkan pernah memenangkan lomba senam
di lingkungan Bangunsari. Walau pendidikannya SLTP, Melly kelihatan cerdas dan
pintar biara. Karena…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

I
Ini Keringanan atau Deal yang Rasional?
1994-02-05

Setelah mou ditandatangani, penggubah lagu pop rinto harahap akan diakui kelihaiannya dalam bernegosiasi perkara utang-piutang.…

M
Modifikasi Sudah Tiga Kali
1994-02-05

Perundingan itu hanya antara bi dan pt star. george kapitan bahkan tidak memegang proposal rinto…

C
Cukup Sebulan buat Deposan
1994-02-05

Utang bank summa masih besar. tapi rinto harahap yakin itu bisa lunas dalam sebulan. dari…