Halte Berikut: Ihsg 1.000
Edisi: 16/28 / Tanggal : 1999-06-27 / Halaman : 80 / Rubrik : KL / Penulis : Panggabean, Martin , ,
"Tampaknya, pasar tak ada matinya," demikian komentar para investor. Komentar seperti ini dapat dimengerti. Soalnya, indeks saat ini sudah mendekati rekor tertinggi IHSG, yang pernah mencapai 740. Padahal, kondisi perekonomian kita saat ini masih jauh dari sempurna. Mungkinkah kita telah memasuki daerah gelembung ekonomi yang tinggal menunggu waktu untuk meletus?
Untuk mengerti pergerakan indeks, perlu diingat beberapa landasan prinsip harga saham. Pertama, harga saham terkait dengan ekspektasi masa depan. Artinya, harga saham pada masa lalu tak dapat dijadikan patokan jika ekspektasi masa depan sedang berubah drastis. Tampaknya, itulah yang terjadi belakangan ini. Karena itu, jangan lagi melihat ke belakang kecuali jika Anda mengharapkan langgengnya status quo.
Prinsip kedua, harga saham ditentukan oleh dua komponen, yaitu harapan pertumbuhan (expected growth) dan biaya modal (cost of capital). Harapan pertumbuhan mendorong kenaikan…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
OPEC, Produksi dan Harga Minyak
1994-05-14Pertemuan anggota opec telah berakhir. keputusannya: memberlakukan kembali kuota produksi sebesar 24,53 juta barel per…
Kekerasan Polisi
1994-05-14Beberapa tindak kekerasan yang dilakukan anggota polisi perlu dicermati. terutama mengenai pembinaan sumber daya manusia…
Bicaralah tentang Kebenaran
1994-04-16Kasus restitusi pajak di surabaya bermula dari rasa curiga jaksa tentang suap menyuap antara hakim…