Sehari Di Malaysia (dan Besok Datang Lagi)

Edisi: 08/27 / Tanggal : 1998-11-30 / Halaman : 57 / Rubrik : LN / Penulis : Pareanom, Yusi A. , Prabandari, Purwani D. , Budiyarso, Edy


Inilah gaya Presiden B.J. Habibie melawat ke negeri jiran. Pergi pagi, pulang sore. Dan keesokan harinya, pergi lagi, untuk kemudian pulang pada hari itu juga. Ini adalah acara APEC yang menghadirkan 21 kepala negara dunia, termasuk dirinya sendiri. Dan Indonesia seyogyanya adalah "saudara sedarah" Malaysia, sang tuan rumah. Lalu, kenapa sang Presiden Indonesia, yang pertama kali datang ke Malaysia sebagai presiden itu mesti repot-repot pulang balik dan tidak beristirahat saja di sana sampai keesokan harinya? Tak ingin menderita kevakuman pemerintahan karena Indonesia kini tak memiliki wakil presiden? Atau ini sebuah gaya (Indonesia) protes atas perlakuan Malaysia terhadap Anwar Ibrahim, yang dinamakan Habibie sebagai "sahabat" itu?

Menteri Sekretariat Negara Akbar Tandjung menyatakan lawatan…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
Serangan dari Dalam Buat Arafat
1994-05-14

Tugas berat yasser arafat, yang akan masuk daerah pendudukan beberapa hari ini, adalah meredam para…

C
Cinta Damai Onnalah-Ahuva
1994-05-14

Onallah, warga palestina, sepakat menikah dengan wanita yahudi onallah. peristiwa itu diprotes yahudi ortodoks yang…

M
Mandela dan Timnya
1994-05-14

Presiden afrika selatan, mandela, sudah membentuk kabinetnya. dari 27 menteri, 16 orang dari partainya, anc.…