Kereta Api Cepat Itu Tak Terhadang
Edisi: 07/27 / Tanggal : 1998-11-23 / Halaman : 22 / Rubrik : NAS / Penulis : Dharmasaputra, Karaniya , Yasin, Ali Nur , Sepriyossa, Darmawan
HARGA Sidang Istimewa ternyata bukan cuma Rp 20 miliar. Tapi juga belasan nyawa mahasiswa. Setelah militer dengan brutal memberondong ribuan mahasiswa yang mencoba merangsek ke Senayan untuk menolak SI. Ketika tanda-tanda pengukuhan kursi ABRI di DPR terlihat sudah tak tertahankan lagi.
Sejak hari pertama, suasana persidangan memang jauh berbeda dibandingkan dengan sidang-sidang umum lalu. Dan menggelikan. Fraksi-fraksi yang dulu berlomba-lomba melegitimasi rezim Orde Baru sekarang bersaing menjadi yang paling reformis. Lihat saja yang terjadi pada pemandangan umum, Selasa lalu. Fraksi Utusan Daerah (FUD), yang mendapat giliran pertama, langsung menggebrak. Nadanya galak menghujat kebobrokan pemerintahan era Soeharto.
Kontan Fraksi Karya Pembangunan (FKP) belingsatan. Rapat intern fraksi Beringin di Ruang Graha Karana pada Selasa malam lalu berlangsung ramai sampai pukul dua dini hari. Draf ke-12 yang sudah disiapkan dinilai terlalu lembek. Menurut seorang anggota FKP, dimotori Fahmi Idris dan Ekky Syachrudin, rancangan pandangan umum itu lalu diobrak-abrik. Fahmi menyatakan, "Kita sudah mendekati kehancuran kalau bersikap seperti ini. FUD saja, yang anggotanya banyak terlibat KKN, berani bersuara seperti itu." Rupanya malam itu terjadi perdebatan tajam, antara kelompok yang dalam istilah seorang sumber disebut sebagai kelompok pro dan anti-Golkar minta maaf. Perumusan berlangsung hingga pukul lima subuh. Menurut salah seorang anggota tim, Parni Hadi, ada beberapa hal yang dirombak total, di antaranya: pencantuman nama Soeharto dalam hal pengusutan KKN dan statemen bahwa kursi ABRI di DPR bersifat sementara.
Persidangan komisi dipaksa mengekor gugatan yang diteriakkan dari luar gedung, yaitu gusur kursi ABRI di DPR, adili Soeharto, cabut asas tunggal…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?