Kilang Balongan Membentur Tembok

Edisi: 06/27 / Tanggal : 1998-11-16 / Halaman : 48 / Rubrik : INVT / Penulis : Hadad, Toriq

BALONGAN bukan titik penting dalam peta Jawa Barat. Namanya bahkan tak tercatat dalam peta Indonesia. Ia hanyalah sebuah kecamatan kecil, di pesisir pantai utara Jawa, di Kabupaten Indramayu. Tapi siapa sangka, kawasan secuil itu menjadi begitu penting dalam blantika perminyakan di Indonesia. Di situlah, di kilang minyak yang konon terbesar di dunia itu, jangan kaget, Kejaksaan Agung mulai mengendus -- lantaran dilapori pemerintah -- ihwal raibnya triliunan rupiah uang negara.

Sinyal pembangunan proyek dinyalakan Menteri Koordinator Ekonomi Keuangan dan Industri Radius Prawiro pada 1989 lalu. Nilai investasi kilang Exor (Export Refinery Oil) ditetapkan US$ 1,999 miliar. Misinya untuk mengatasi kebutuhan bahan bakar minyak domestik dan ekspor. Exor I, nama proyek ini, akhirnya diresmikan oleh Presiden Soeharto bersama rombongan pada Januari 1995. Perhelatan diwarnai dengan, biasalah, makan-minum, jabat selamat, dan gelak tawa ha-ha-he-he.

Ternyata, belakangan proyek itu tak…

Keywords: -

---

Foto Terkait