Nasib Palestina Setelah 17 Mei
Edisi: 11/28 / Tanggal : 1999-05-24 / Halaman : 67 / Rubrik : LN / Penulis : Fadjri, R. , ,
SENIN, 17 Mei, adalah hari yang mendebarkan. Hal itu bukan hanya dirasakan warga Israel, yang tengah mencoblos untuk mencari pemimpin baru (atau mempertahankan yang lama). Warga Palestina pun tahu, pemilu Israel ini punya dampak langsung bagi hari kemerdekaan, yang sedianya akan diproklamasikan awal Mei tempo hari.
Tingkat perjudian melonjak tajam di Tel Aviv, dengan melibatkan taruhan puluhan ribu dolar. Pilihannya hanya dua kandidat utama: Ehud atau Bibi (panggilan akrab Netanyahu).
Seorang pria bernama Raz dan kawan akrabnya mempertaruhkan jadwal piket di sebuah perusahaan pengiriman. "Kalau Barak menang, saya akan menikmati mimpi dalam tidur sepanjang akhir pekan," ujar Raz. Bahkan Ehud Barak, yang dipertaruhkan banyak penjudi Israel, menjanjikan akan…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Serangan dari Dalam Buat Arafat
1994-05-14Tugas berat yasser arafat, yang akan masuk daerah pendudukan beberapa hari ini, adalah meredam para…
Cinta Damai Onnalah-Ahuva
1994-05-14Onallah, warga palestina, sepakat menikah dengan wanita yahudi onallah. peristiwa itu diprotes yahudi ortodoks yang…
Mandela dan Timnya
1994-05-14Presiden afrika selatan, mandela, sudah membentuk kabinetnya. dari 27 menteri, 16 orang dari partainya, anc.…