Antara Penjarahan Dan Penyehatan
Edisi: 22/27 / Tanggal : 1999-03-08 / Halaman : 72 / Rubrik : LAPSUS / Penulis : , ,
SUBARJO Joyosumarto bukanlah dokter bedah. Namun, Direktur Perbankan Bank Indonesia (BI) itu menganggap rekapitalisasi perbankan yang jadi tanggung jawabnya sebagai operasi kanker. Menurut Subarjo, bank yang diinjeksi tambahan modal seperti tubuh yang telah dibebaskan dari rongrongan tumor ganas. Ia akan kembali sehat dan beroperasi seperti sediakala.
Untuk sebuah operasi tumor ganas yang sukses memang bukan tanpa syarat. Pembabatan tak boleh dikerjakan setengah-setengah. Jika masih bersisa, bank penyakitan akan menjadi bibit tumor baru yang cepat menyebar. Melalui pelbagai transaksi keuangan, misalnya lewat pinjaman antarbank, bibit ganas ini akan menjalar menulari bank-bank yang sehat. Dengan cepat seluruh sistem perbankan akan kembali ambruk. Jadi, operasi harus dilakukan habis-habisan, ditebas tuntas hingga akar-akarnya. Itu kalau mau perbankan sehat.
Namun, segampang itukah? Tampaknya tidak. Paling sedikit itulah yang diyakini oleh Iman Sugema. Doktor ekonomi dari The Australian National University ini melihat sebaliknya. Rekapitalisasi bank yang kini digelar pemerintahan Habibie justru menjadi ajang penjarahan uang negara. Para pemilik bank yang cuma diwajibkan menyuntik 20 persen dari seluruh kebutuhan modal akan berfoya-foya dengan injeksi modal pemerintah.
Hitungannya begini. Katakanlah kebutuhan tambahan modal untuk menyehatkan bank sebanyak Rp 10. Pemerintah akan menyediakan Rp 8 (dalam bentuk surat utang jangka panjang alias obligasi), sementara pemilik bank cuma setor Rp 2, tunai. Dengan kupon obligasi 15 persen saja, misalnya, bank akan mendapatkan dana tunai Rp 1,2 per tahun…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Ini Keringanan atau Deal yang Rasional?
1994-02-05Setelah mou ditandatangani, penggubah lagu pop rinto harahap akan diakui kelihaiannya dalam bernegosiasi perkara utang-piutang.…
Modifikasi Sudah Tiga Kali
1994-02-05Perundingan itu hanya antara bi dan pt star. george kapitan bahkan tidak memegang proposal rinto…
Cukup Sebulan buat Deposan
1994-02-05Utang bank summa masih besar. tapi rinto harahap yakin itu bisa lunas dalam sebulan. dari…