Merajut Kepingan Dokumen Kasus G30s

Edisi: 31/30 / Tanggal : 2001-10-07 / Halaman : 78 / Rubrik : IQR / Penulis : Adam, Asvi Warman, ,


SEJARAH, menurut E.H. Carr, adalah suatu dialektika antara masa sekarang dan masa lampau. Sejarah juga merupakan dialog yang tidak berkesudahan antara sejarawan dan sumber. Bila ditemukan arsip baru, sejarah dapat ditinjau ulang.

Jadi, tidak ada tulisan atau buku sejarah yang final. Dalam kasus Gerakan 30 September (G30S) pun sebetulnya tidak ada interpretasi akhir dan tunggal terhadap peristiwa tersebut. Bukan saja berhubungan dengan fakta, sejarah juga berkaitan dengan sudut pandang. Dengan data atau fakta yang sama, dapat dilakukan penafsiran baru bila suatu peristiwa dilihat dari perspektif yang lain atau pada masa yang berbeda.

Dokumen mengenai politik luar negeri AS tahun 1964-1968 mengenai Indonesia, Malaysia, Filipina, yang ditarik oleh pihak pemerintah Washington tapi sempat dipasang pada salah satu situs internet, juga mengemukakan hal-hal baru, meskipun itu hanya mendukung tesis yang sudah disampaikan sejak dulu. Naskah itu pada intinya mengungkapkan keterlibatan pihak AS (dalam hal ini CIA) dalam peristiwa yang terjadi tahun 1965-1996 di Indonesia. Sebagai konsekuensi dari Perang Dingin antara blok kapitalis dan blok komunis, AS berkepentingan agar Indonesia tidak jatuh ke tangan kelompok kiri. CIA membantu dengan berbagai cara dan pengucuran dana bagi segala usaha untuk menghancurkan PKI. Di dalam dokumen tersebut, terungkap bantuan yang diberikan pihak AS sebanyak Rp 50 juta kepada Komite Aksi Pengganyangan (KAP) Gestapu melalui perantaraan Adam Malik. Sebagaimana diketahui, KAP Gestapu itu dipimpin oleh Subchan Z.E. (alm.) dari NU dan Harry Tjan Silalahi. Ikut aktif pula di sana tokoh Muhammadiyah, Lukman Harun.

Yang menarik, juga disebutkan dalam dokumen itu tentang bantuan berupa peralatan telekomunikasi. Keterangan rinci tentang alat-alat telekomunikasi itu, sebanyak 13 baris kalimat, dihapus (not declassified) dalam teks tersebut. Yang menjadi pertanyaan adalah apakah bantuan itu…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

D
Dan Sang Guru Berkata...
2004-04-18

Novel filsafat sophie's world menjadi sebuah jendela bagi dunia untuk melihat dunia imajinasi dan edukasi…

E
Enigma dalam Keluarga Glass
2010-04-11

Sesungguhnya, rangkaian cerita tentang keluarga glass adalah karya j.d. salinger yang paling superior.

T
Tapol 007: Cerita tentang Seorang Kawan
2006-05-14

pramoedya ananta toer pergi di usia 81 tahun. kita sering mendengar hidupnya yang seperti epos.…