Indonesia, Super Market Bencana
Edisi: 13/36 / Tanggal : 2007-05-27 / Halaman : 84 / Rubrik : LIN / Penulis : Widyanto, Untung, Adi, I.G.G. Maha, Febrianti
Badan dunia yang menangani masalah pangan dan pertanian (FAO) mengumumkan pada awal Mei lalu: laju penghancuran hutan di Indonesia pada 2000â2005 adalah yang tercepat di dunia. Kerusakan ini menyumbang secara signifikan pemanasan global. âRekorâ tersebut akan dicatat dalam Guinness Book of Records. Merahkah pipi kita? Apa yang sudah dilakukan pemerintah untuk meminimalkan risiko bencana? Inilah laporan Tempo.
TAS itu selalu ada di sudut kamar tidur Sahniar. Isinya barang-barang pribadi yang paling penting. Ketika gempa melanda Solok, Sumatera Barat, pada 6 Maret lalu, tas ituâberisi antara lain pakaian dan makananâsegera dia sambar lalu menghambur ke tempat pengungsian.
Langkah Sahniar terhenti tatkala suaminya meminta dia menunggu informasi dari televisi. Penyiar memberitakan pusat gempa di daratan, bukan di laut. Sahniar yang tinggal di Ulak Karang, Padang, akhirnya mengurungkan niat mengungsi. âSetiap ada gempa saya cemas, karena rumah saya hanya 300 meter dari tepi laut,â kata perempuan berusia 50 tahun ini kepada Tempo pada Rabu dua pekan lalu.
Sahniar adalah salah satu contoh warga di daerah bencana yang siap menghadapi bahaya gempa atau tsunami. Ada jutaan penduduk di banyak daerah yang sama sekali tak sigap menyongsong aneka bencana. Gempa, tsunami, gunung meletus, banjir, tanah longsor, atau angin puting beliung seperti tak habis-habisnya…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Indorayon Ditangani oleh Labat Anderson
1994-05-14Berkali-kali lolos dari tuntutan lsm dan protes massa, inti indorayon kini terjerat perintah audit lingkungan…
Bah di Silaut dan Tanahjawa
1994-05-14Dua sungai meluap karena timbunan ranting dan gelondongan kayu. pejabat menuding penduduk dan penduduk menyalahkan…
Daftar Dosa Tahun 1993
1994-04-16Skephi membuat daftar hutan dan lingkungan hidup yang mengalami pencemaran berat di indonesia. mulai dari…