Aliansi Poros Jakarta-hong Kong
Edisi: 13/36 / Tanggal : 2007-05-27 / Halaman : 110 / Rubrik : EB / Penulis : Dharmasaputra, Metta, Susanto, Heri, Arvian, Yandhrie
9 November 2006, 01.49 dini hari
HONG Kong masih terlelap. Namun Francis Chau tak kuasa menahan riang. Sebuah surat elektronik berklarifikasi rahasia langsung dilayangkan ke sejawatnya di Indonesia dan Hong Kong.
Here is GOOD NEWS,
Inland Revenue Department (IRD) Hong Kong bisa menerima bahwa semua penjualan Twin Bonus merupakan transaksi luar negeri, sehingga tidak dikenai pajak.â
GOOD TEAM WORK!!
Begitu kira-kira isi surat Francis kepada sejumlah koleganya di Asian Agri Group.
Francis merupakan salah seorang petinggi di Easttrade, perusahaan induk Raja Garuda Mas (RGM) milik taipan Sukanto Tanoto di Hong Kong. Adapun Asian Agri merupakan perusahaan perkebunan sawit milik RGM yang bermarkas di Indonesia.
Kabar ini tentu saja disambut gembira. Sebab, ini berarti Twin Bonus Edible Oil Ltd. dibebaskan dari kewajiban membayar pajak untuk tahun 2004/2005 dan 2005/2006. Keputusan tertuang dalam surat Alice Lau…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…