Jeruk Makan Jeruk
Edisi: 18/36 / Tanggal : 2007-07-01 / Halaman : 67 / Rubrik : INVT / Penulis : , ,
Sengkarut tanah Meruya Selatan adalah kisah tentang perang di antara para makelar tanah. Pemainnya: Benny Purwanto Rachmat (PT Porta Nigra), M. Yatim Toegono, M. Djuhri bin Geni, dan M. Yahya bin Geni. Kisah bermula pada akhir 1972, ketika Benny membebaskan 100 hektare tanah di wilayah itu.
1. PEMBELIAN TANAH
- Desember 1972, Benny mulai membebaskan tanah dibantu Toegono, makelar Jelambar, yang kemudian mengikutsertakan Haji Djuhri bin Haji Geni, mandor II sekaligus makelar tersohor di Meruya, dan adik tirinya, Yahya bin Geni.
- Hingga 1974,…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Muslihat Cukong di Ladang Cepu
2008-01-13Megaproyek pengeboran di blok cepu menjanjikan fulus berlimpah. semua berlomba mengais rezeki dari lapangan minyak…
Terjerat Suap Massal Monsanto
2008-02-03Peluang soleh solahuddin lolos dari kursi terdakwa kejaksaan agung kian tertutup. setumpuk bukti aliran suap…
Hijrah Bumi Angling Dharma
2008-01-13Blok cepu membuat bojonegoro tak lagi sepi. dari bisnis remang-remang hingga hotel bintang lima.