Tidak Mesti Devaluasi

Edisi: 01/21 / Tanggal : 1991-03-02 / Halaman : 90 / Rubrik : EB / Penulis :


KETIKA pelbagai maskapai penerbangan menjerit kekurangan penumpang --
gara-gara Perang Teluk -- pemerintah RI justru memperluas kerja sama udara
dengan Singapura. Masalah itulah yang Selasa pekan lalu dipersoalkan kalangan
DPR dengan pihak Perhimpunan Perusahaan Angkutan Udara Nasional (INACA). "
Perjanjian itu merugikan Indonesia, perlu ditinjau kembali," kata seorang
anggota DPR.

; Apa boleh buat, perjanjian sudah tertuang dalam memorandum of understanding
(MOU), Desember silam. Di situ disepakati, untuk melipatgandakan frekuensi
penerbangan antara kedua negara dari 156 penerbangan per minggu, menjadi 297
penerbangan per minggu dalam dua tahun mendatang. Dan juga, Singapura
diizinkan membuka jalur baru ke Surabaya, Ambon, Biak, dan Manado…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14

Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…

S
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14

Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…

S
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14

Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…