Menghidupkan Pengantin Dongengan

Edisi: 18/11 / Tanggal : 1981-07-04 / Halaman : 39 / Rubrik : SEL / Penulis :

BEDA seorang raja (atau ratu) dari seorang presiden misalnya ialah: ia kelihatannya satu-satunya jenis kepala negara yang dianggap pantas memamerkan kebesaran hebat-hebatan, setidaknya di saat-saat tertentu. Sebab keratuan memang bukan sekedar jabatan. Tapi juga, kalau saja sistem kerajaan tetap diterima, seorang raja biasa dianggap "wakil dari keagungan sejarah bersama. Kebesarannya akan ditolerir paling tidak sebagai "tontonan yang disetujui."

Istana Buckingham sedang mempersiapkan perhelatan besar semacam itu. Bagi kepala rumah tangga Kerajaan, Lord MacLean, beserta staf, pesta kali ini merupakan "kejadian internasional yang mengandung kemewahan teatral, ketakziman agama, dan pemenuhan konstitusi Inggris Raya" -- tulis wartawan Reuter Hugh Carnegie dari London.

Pernikahan Pangeran Charles dengan Lady Diana Spencer itu akan diselenggarakan Rabu 29 Juli mendatang. Kendati musim semi tahun ini diperkirakan tak kurang basahnya, sementara resesi ekonomi tetap mengancam, semangat kawula Inggris mengelu-elukan 'pernikahan agung' itu rupanya tak surut.

Jangan dikata tingkah pelbagai media massa. Apa saja yang dilakukan kedua calon pengantin laku dijual sebagai berita halaman muka. Popularitas IRA, pasukan huru-hara Irlandia Utara yang terkenal beringas itu, untuk sementara turun harga.

Kartu undangan sudah mulai dikirimkan. Tapi Katedral St. Paul, tempat akad nikah berlangsung, hanya mampu memuat 2500 kursi tamu. "Apa boleh buat. Pasti ada yang bakal kecewa karena tak kebagian kartu undangan," ujar seorang juru bicara Kerajaan.

Katedral itu sendiri sebetulnya cukup lapang. "Namun untuk menyediakan tempat bagi semua orang yang menganggap diri patut hadir dalam upacara itu, mungkin diperlukan areal seluas setengah Kota London," kata Hugh Carnegie menaksir-naksir.

Tapi para kepala negara yang bernaung di bawah Persemakmuran Raya tak perlu cemas. Untuk mereka masing-masing sudah disediakan sebuah kursi. Begitu pula bagi para pemuka NATO dan Masyarakat Ekonomi Eropa.

PRESlDEN AS Ronald Reagan pernah berharap akan hadir. Tapi itu diucapkannya sebelum ia dipistol, 30 Maret lalu. Apa sekarang kesehatannya sudah pulih betul untuk bepergian ke London, wallahualam.

Yang pasti, dua orang jenakawan untuk lingkungan sana akan hadir di antara para tamu terhormat. Mereka adalah Spike Milligan dan Harry Secombe - yang bersama-sama mendiang Peter Sellers tergabung dalam The Goons. Trio ini merupakan tim komedi radio, pujaan Pangeran Charles. Dan kartu undangan untuk Spike dan Harry dikirim sendiri oleh sang pangeran. Lady Di pun tentu mengundang teman-teman dekat. Antara lain seorang anak muda yang pernah mengawalnya dalam sebuah pesta di Skotlandia.

Untuk para pemilik hotel, restoran, kantor turis dan pelbagai cabang usaha, inilah kesempatan emas yang belum tentu datang sepuluh tahun sekali. Hotel-hotel mulai bersolek. Para koki restoran besar mulai merancang bumbu dan menu yang aneh-aneh. Usaha pariwisata sudah mencetak…

Keywords: -

---

Foto Terkait