Anak Penyu Di Sarang Bendesa

Edisi: 52/36 / Tanggal : 2008-02-24 / Halaman : 60 / Rubrik : LIN / Penulis : Hasan, Rofiqi, Widyanto, Untung,


Wayan Mertha kini punya kesibukan tambahan: memelototi pasir yang berada di bawah meja makan kafe-kafe di Pantai Kedonganan, Jimbaran, Bali. ”Tukik dapat muncul tiba-tiba dari dalam pasir,” katanya. Jika ada yang tertangkap, anak penyu itu dikumpulkan dalam baskom. Pada senja hari, ketika turis berdatangan ke pantai, Mertha melepaskan tukik-tukik itu ke laut.

Tiga bulan terakhir, pelepasan tukik jadi acara tersendiri di Kedonganan. Menurut Mertha, yang menjabat Direktur Badan Pengelola Kawasan Pariwisata Pantai Kedonganan, sudah 135 tukik yang dilepas ke laut. Petugas dari badan ini rajin membersihkan pantai sehingga penyu mau bertelur di Kedonganan.

Desa adat yang membentuk badan pengelola itu mengeluarkan aturan baru: warga dilarang mengambil penyu dan telurnya. Padahal, sebelumnya, Kedonganan terkenal sebagai salah satu desa yang penduduknya gemar mengkonsumsi penyu untuk keperluan pesta adat. ”Kalau melihat penyu berarti menemukan uang,” kata Mertha, Selasa tiga pekan lalu.

Warga desa, selain terbiasa…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

I
Indorayon Ditangani oleh Labat Anderson
1994-05-14

Berkali-kali lolos dari tuntutan lsm dan protes massa, inti indorayon kini terjerat perintah audit lingkungan…

B
Bah di Silaut dan Tanahjawa
1994-05-14

Dua sungai meluap karena timbunan ranting dan gelondongan kayu. pejabat menuding penduduk dan penduduk menyalahkan…

D
Daftar Dosa Tahun 1993
1994-04-16

Skephi membuat daftar hutan dan lingkungan hidup yang mengalami pencemaran berat di indonesia. mulai dari…