Berkibar Di Dunia Perhotelan
Edisi: 10/37 / Tanggal : 2008-05-04 / Halaman : 102 / Rubrik : LAPSUS / Penulis : M. Taufiqurohman, Bektiati, Bina, Taufik, Ahmad
EMPAT tahun lalu, Shintya Noverina tak terlalu peduli ketika pamannya menasihatinya. Dia menyarankan gadis yang kini berusia 22 tahun itu kuliah di Sekolah Tinggi Perhotelan Bandung. Alasannya, agar cepat mendapat pekerjaan. Awalnya, gadis yang ketika itu bersekolah di sebuah sekolah menengah umum di Dumai itu tidak tertarik. Karena Shintya lebih memilih kampus yang menurut dia keren.
Akhirnya Shintya tergoda juga. Gara-garanya, sang paman yang bekerja di sebuah hotel berbintang di Batam bercerita tentang temannya yang menjadi koki (chef) di hotel luar negeri. âWaktu itu saya langsung membayangkan, enak bisa bekerja di luar negeri, kaya pengalaman, bergaji dolar pula,â ujarnya.
Mimpi Shintya pun bakal menjadi kenyataan. Beberapa hari setelah lulus, dia direkomendasikan salah satu dosennya untuk bekerja di dua hotel bintang lima di Dubai, Uni Emirat Arab. Kebetulan, banyak alumni Sekolah Perhotelan Bandung bekerja di dua hotel itu: Wafi Hospitaly dan Shangri-la Hotel. Shintya ditawari di divisi bakery and pastry, pas dengan jurusannya, yaitu Jurusan Manajemen Patiseri.
Setelah mengirim lamaran via email, tak lama kemudian Shintya menerima surat balasan. Isinya: draf surat kontrak yang harus diteken dan dikirimkan lagi ke Dubai. âKontraknya dua tahun, dengan gaji 1.182 dirham sebulan,â katanya antusias. Ya, hampir Rp 3 juta. Shintya…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Ini Keringanan atau Deal yang Rasional?
1994-02-05Setelah mou ditandatangani, penggubah lagu pop rinto harahap akan diakui kelihaiannya dalam bernegosiasi perkara utang-piutang.…
Modifikasi Sudah Tiga Kali
1994-02-05Perundingan itu hanya antara bi dan pt star. george kapitan bahkan tidak memegang proposal rinto…
Cukup Sebulan buat Deposan
1994-02-05Utang bank summa masih besar. tapi rinto harahap yakin itu bisa lunas dalam sebulan. dari…