Telah Lahir Libanon Baru
Edisi: 15/37 / Tanggal : 2008-06-08 / Halaman : 124 / Rubrik : INT / Penulis : Fadjri, Raihul, ,
Libanon tak pernah sepi dari amarah. Tapi tidak di hari itu. Beirut, Ahad dua pekan lalu, berubah menjadi sukacita. Penduduk menyalakan kembang api untuk merayakan putusan parlemen, yang dengan suara mayoritasâ118 suara dari 128 anggotaâmemilih Michel Suleiman sebagai Presiden Libanon. âIni saat yang bersejarah,â ujar Ketua Parlemen Nabih Berri.
Esoknya, presiden baru itu disambut 21 pasukan kehormatan bersenjata dan drum band militer di istana kepresidenan di kawasan perbukitan di tepi Kota Beirut. âSaya mohon kepada Tuhan semoga Anda berhasil mengemudikan kapal Libanon ini ke surga yang damai,â ujar Berri, yang juga pemimpin oposisi. âHari ini tak satu pun negara di dunia dapat menjungkirkan Libanon menjadi ladang pembantaian.â
Suleiman, 59 tahun, terpilih untuk mengakhiri konflik berdarah antara…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Jalan Pria Ozon ke Gedung Putih
2007-10-28Hadiah nobel perdamaian menjadi pintu masuk bagi al gore ke ajang pemilihan presiden. petisi kelompok…
Pesan Kematian dari Pazondaung
2007-10-28Jasad ratusan biksu dikremasi secara rahasia untuk menghilangkan jejak. penangkapan dan pembunuhan biarawan terus berlangsung…
Mangkuk Biksu Bersaksi
2007-10-28Ekonomi warga burma gampang terlihat pada mangkuk dan cawan para biksu. setiap pagi, biksu berke…