Menanti Pengakuan Muchdi
Edisi: 18/37 / Tanggal : 2008-06-29 / Halaman : 23 / Rubrik : OPI / Penulis : , ,
Muchdi Purwoprandjono menyeÂrahkan diri ke kantor polisi pekan lalu. Bekas Deputi V/Penggalangan Badan Intelijen Negara ini memang telah menjadi tersangka kasus pembunuhan Munir. Penahanan pensiunan mayor jendeÂral ini oleh polisi jelas semakin memperkuat kecurigaan masyarakat tentang keterlibatan Badan Intelijen Negara dalam kegiatan keji yang menggugurkan aktivis hak asasi manusia Indonesia itu. Bila dugaan ini benar, pertanyaannya kemudian adalah apakah ini sebuah operaÂsi intelijen resmi atau penyaÂlahgunaan wewenang oleh sebuah kelompok jahat di lembaga negara ini.
Jawaban atas pertanyaan ini mudah-mudahan dapat segera terkuak. Ini hal penting. Memastikan semua anggota komplotan pembunuh kejam ini mendapat ganjaran setimpal sesuai dengan hukum tak hanya merupakan penghormatan bangsa ini kepada kepahlawanan Cak Munir, tapi juga demi meneruskan gelombang reformasi yang telah kita gulirkan. Demi membangun Indonesia yang lebih baik.
Di Indonesia…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Transparansi Bujet Informan
2007-11-18Menjadikan teroris sebagai informan harus disertai aturan jelas. perlu pengawasan anggaran yang ketat.
Kisruh Tabung Gas Pertamina
2007-11-18Pemerintah akhirnya menyetujui impor tabung gas. program konversi energi tak bisa ditunda.
Singkirkan Makelar Sumur Minyak
2007-11-25Harga minyak meroket, investor pun datang berebut. bagi yang mangkir, penalti harus dijatuhkan.