Menggiring Suasana, Menyisipkan...
Edisi: 40/13 / Tanggal : 1983-12-03 / Halaman : 81 / Rubrik : BK / Penulis :
ANAK BAJANG MENGGIRING ANGIN Oleh: Sindhunata Penerbit: PT Gramedia, 1983, 363 halaman
BILA Dewi Sinta akhirnya bersedia terjun ke dalam kobaran api, bukan karena ia ingin membuktikan kesuciannya. Tapi putri Mantili itu hendak membuktikan betapa tulus cintanya kepada Rama. Lalu adakah keyakinan dan ketulusan Sinta mampu menahan panasnya api? Akankah alam semesta berpihak pada hati yang bersih dan bukan pada purbasangka? Tak ada jawaban. Sindhunata tak memberikan penutup cerita yang selesai.
Karena itulah, antara lain, Anak Bajang Menggiring Angin terasa sebagai novel. Bukan semata kisah wayang yan sudah lazim diketahui, yang bercerita tentang Sinta diculik Rahwana, pertempuran dahsyat pasukan kera dengan raksasa, dan Rahwana yang tak berdaya dihimpit Gunung Suwela. Bagaikan dalang yang terampil menyajikan suluk, Sindhu, lulusan seminari di Lawang, berkisah tentang Ramayana dengan puitis. Dan, seperti dalang yang tanggap terhadap hidup, di sela-sela adegan penting disisipannya dialog tokoh-tokoh cerita ini tentang kearifan hidup. Misalnya, ketika Gunawan Wibisana mencoba menyadarkan Rahwana agar mengembalikan…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Tamparan untuk Pengingkar Hadis
1994-04-16Penulis: m.m. azami penerjemah: h. ali mustafa yakub jakarta: pustaka firdaus, 1994. resensi oleh: syu'bah…
Upah Buruh dan Pertumbuhan
1994-04-16Editor: chris manning dan joan hardjono. canberra: department of political and social change, australian national…
Kisah Petualangan Wartawan Perang
1994-04-16Nukilan buku "live from battlefield: from vietnam to bagdad" karya peter arnett, wartawan tv cnn.…