Perginya Sang Penunggu Dapur Saus

Edisi: 24/37 / Tanggal : 2008-08-10 / Halaman : 112 / Rubrik : EB / Penulis : Retno Sulistyowati,, Dwidjo Utomo Maksum,


SUNARIAH menghentikan sejenak rutinitas melinting tembakau, Jumat pagi pekan lalu. Perempuan 50 tahun itu dan kawan-kawannya sesama buruh linting pabrik rokok Gudang Garam menundukkan kepala, mendoakan arwah bos mereka, Rachman Halim. Karyawan unit lain di pabrik itu menggelar upacara serupa.

Rachman alias Tjoa To Hing, Presiden Komisaris PT Gudang Garam Tbk., meninggal di Rumah Sakit Mount Eli­zabeth, Singapura, Ahad, 27 Juli lalu, karena penyakit jantung. To Hing—sapaan akrab dia—adalah sulung dari enam bersaudara, ahli waris kerajaan bisnis Wonowidjojo. Ayahnya, Surya Wonowidjojo, mendirikan pabrik rokok Tjap Gudang Garam pada Juni 1958.

Nama Rachman seolah ikon bagi pa­brik rokok tertua ketiga di Indonesia itu—setelah Sampoerna (1913) dan Djarum (1951). Menurut Michael Utama, orang dekat keluarga Wonowidjojo yang 11 tahun menjadi konsultan direksi perusahaan itu, leadership Rachman menonjol sekali. ”Dia juga jago ngetes kualitas rokok,” kata Michael kepada Tempo akhir pekan lalu.

Rachman memang dikader untuk memimpin pabrik yang bermarkas di pinggiran Kali Brantas, Kediri, Jawa Timur, itu. Ia mengawali pekerjaannya pada 1969, pada usia 22 tahun, sebagai peng­awas pembangunan proyek perluasan pabrik. Ia pun diperkenalkan dengan teknik meracik saus dan membedakan cita rasa rokok. Setelah itu, barulah…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14

Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…

S
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14

Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…

S
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14

Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…