Miranda S. Goeltom: Saya Menunggu Saja
Edisi: 27/37 / Tanggal : 2008-08-31 / Halaman : 36 / Rubrik : LAPUT / Penulis : Sahala Lumbanraja, Bunga Manggiasih.,
MIRANDA Swaray Goeltom, 59 tahun, sedang puasa bicara. Sejak kesaksian politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Agus Condro Prayitno, mencuat ke publik dua pekan lalu, perempuan yang selalu tampil modis ini seperti menghindar dari kejaran jurnalis. Setiap kali dimintai komentar, ia hanya menjawab dengan senyum dan gelengan kepala. âSaya tidak tahu-menahu,â katanya.
Tidak melayani wartawan bukanlah gaya Miranda. Dia dikenal sebagai pejabat bank sentral yang mudah ditemui juru tinta. Kepada jurnalis, doktor ekonomi lulusan Universitas Boston, Amerika Serikat, ini mampu menjelaskan dengan gamblang soal-soal ekonomi yang kompleks.
Bukunya yang diterbitkan pada awal tahun ini, The Indonesian ExperienceâEssays in Macro Economic Policy, adalah bukti keahlian…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Willem pergi, mengapa Sumitro?; Astra: Aset nasional
1992-08-08Prof. sumitro djojohadikusumo menjadi chairman pt astra international inc untuk mempertahankan astra sebagai aset nasional.…
YANG KINI DIPERTARUHKAN
1990-09-29Kejaksaan agung masih terus memeriksa dicky iskandar di nata secara maraton. kerugian bank duta sebesar…
BAGAIMANA MEMPERCAYAI BANK
1990-09-29Winarto seomarto sibuk membenahi manajemen bank duta. bulog kedatangan beras vietnam. kepercayaan dan pengawasan adalah…