Fatwa Kecil Dari Kudus

Edisi: 23/14 / Tanggal : 1984-08-04 / Halaman : 33 / Rubrik : AG / Penulis :


TERASA khidmat dan khusyuk suasana di Masjid Busyor Lathif, Kudus, pekan lalu. Sekitar 250 hafiz, penghafal Alquran, bersila melingkar sambil bergiliran membaca ayat-ayat Alquran. Dengan cara membaca yang tartil, atau jelas dan perlahan, Alquran yang terdiri dari 6666 ayat itu rampung dibaca selama dua hari, sejak Senin pekan lalu.

Mereka yang duduk di sana bukan untuk semacam kontes baca. Tapi untuk bertatap muka, halal bihalal, sambil saling mengingatkan hafalan mereka yang harus terjaga itu. Mereka semua adalah santri K.H. Arwani, pengasuh Pesantren Yanbu'ul Quran, yang sangat dikenal sebagai satu-satunya ahli Alquran di negeri ini. Tak terhitung hadirin dari luar serta 1.200 santri di Kelurahan dan Kuwanaran, Kudus.

"Prakarsa seperti ini muncul dari bekas santri saya sendiri, yang kemudian saya setujui," kata K.H. Arwani, ulama sepuh, yang sudah berusia 80 tahun. Sebab, katanya, pertemuan seperti ini…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

M
Menyebarkan Model Kosim Nurzeha
1994-04-16

Yayasan iqro menyiapkan juru dakwah, ada di antaranya anggota abri berpangkat mayor, yang mengembangkan syiar…

S
Sai Baba, atau Gado-Gado Agama
1994-02-05

Inilah "gerakan" atau apa pun namanya yang mencampuradukkan agama-agama. pekan lalu, kelompok ini dicoret dari…

S
Siapa Orang Musyrik itu?
1994-02-05

Mui surabaya keberatan sebuah masjid dijadikan tempat pertemuan tokoh dari berbagai agama, berdasarkan surat at…