Interferon Warisan Flash Gordon

Edisi: 07/15 / Tanggal : 1985-04-13 / Halaman : 81 / Rubrik : KSH / Penulis :


KETIKA Dan Barry memperkenalkan interferon di komik Flash Gordon tahun 1960-an, dan menggambarkannya sebagai obat suntik yang mampu menghajar semua jenis virus, banyak orang mungkin menganggapnya masih khayalan. Tapi obat ampuh versi komik itu ternyata bukan tidak ada. Barry si komikus itu memang punya perhatian cermat pada perkembangan ilmu pengetahuan.

Barry tahu, pada tahun 1957, dua virolog Inggris, Alick Isaacs dan Jean Lindenmann telah menemukan interferon substansi sei (bukan antibodi) yang mampu memblokir perkembangan virus. Namun, tentu saja, dengan daya khayalannya si pelukis cergam itu telah menampilkan interferon lebih maju ketimbang hasil penelitian kedua ilmuwan Inggris itu. Barry pada tahun 1960 membayangkan interferon sudah sebagai obat suntik yang segera bisa digunakan untuk menolong pasien yang diserang virus aneh.

Dua puluh tahun kemudian, khayalan Barry si cergamis jadi kenyataan. Lewat rekayasa genetika, interferon bisa diproduksi dan dicobakan mengatasi berbagai penyakit virus; dari influensa, penolakan tubuh pada transplantasi, sampai kanker.

Akhir Maret lalu, kantor berita Gamma Prancis, menyiarkan data baru tentang interferon hasil percobaan Prof.…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

A
Awas, Olahraga dan Rapuh Tulang
1994-05-14

Olahraga keras dan berlebihan bisa mengakibatkan rapuh tulang. pelari maraton, pebalet, atlet dayung, dan pelatih…

D
Dari Mana Raja Singa di Wamena?
1994-04-16

Banyak penduduk pedalaman irian jaya ditemukan mengidap penyakit kelamin. sejumlah pria pernah diundang "pesiar" ke…

C
Cangkok Cara Tegalrejo
1994-04-16

Rumah sakit tegalrejo semarang mencatat sukses mencangkok sumsum penderita talasemia. tanpa transfusi, pasien bisa hidup…