Ketika Bunga Lupa Turun

Edisi: 01/38 / Tanggal : 2009-03-01 / Halaman : 84 / Rubrik : SUR / Penulis : Retno Sulistyowati, ,


PENGELUARAN Sartika bertambah Rp 239 ribu saban bulan, mulai Januari 2009. Ini lantaran angsuran kredit kepemilikan rumah alias KPR perempuan 34 tahun itu naik. Bank CIMB Niaga, tempat ia mendapatkan pinjaman, mengerek suku bunga dari 11,9 menjadi 16,4 persen.

Ini adalah kenaikan kedua yang dialami ibu satu anak ini sejak menjadi nasabah CIMB Niaga tiga tahun lalu. Ketika akad kredit pada 2006, ia memperoleh bunga tetap 7,88 persen selama setahun. Tahun kedua, suku bunga menjadi 11,9 persen. Memasuki tahun ketiga, suku bunga yang harus ditanggungnya kembali naik.

Yang dialami Budi lebih pahit. Tagihan kredit rumahnya naik lebih dari Rp 700 ribu. Bank BNI telah memberi tahu bahwa suku bunga pinjaman…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

M
Masih Terganjal Bahan Pokok
2007-12-02

Denyut perekonomian indonesia sepanjang triwulan ketiga yang lalu terus membaik. para pemimpin teras perusahaan juga…

Y
Yang Miskin Kian Tertinggal
2007-12-02

ekonomi indonesia triwulan iii 2007

T
Tumbuh Bersama Sejumlah Risiko
2008-06-08

Pertumbuhan ekonomi pada triwulan pertama bisa jadi mengejutkan sejumlah kalangan. di tengah badai harga minyak…