Inspirasi Dari Rumah Sumanto

Edisi: 26/38 / Tanggal : 2009-08-23 / Halaman : 42 / Rubrik : LAPSUS / Penulis : TIM LAPSUS, ,


JAMBENAH sebelumnya tak pernah bermimpi dapat merenovasi rumahnya yang telah 45 tahun tak tersentuh pemugaran. Sejak suaminya meninggal 20 tahun lalu, praktis kemampuan ekonominya hanya cukup untuk menutup kebutuhan makan. ”Itu juga ala kadarnya,” ujar janda 62 tahun ini.

Penghasilannya sebagai buruh tani dan sesekali menyedu nira kelapa tak cukup untuk membiayai renovasi rumahnya. Padahal kondisi rumah nenek tiga anak warga RT 09/03 Desa Bokol, Kecamatan Kemangkon, Purbalingga, Jawa Tengah, itu sudah tak layak huni. Dinding gedeknya sebagian telah lapuk, atap rumbianya kerap bocor. ”Rumahnya lebih mirip kandang kambing,” ujar Sudaryo, Kepala Desa Bokol.

Berkat program Stimulan Pemugaran Rumah Keluarga Miskin, kini rumah Jambenah lebih layak. Rumah yang semula beralas tanah kini lantainya diplester semen dengan atap genting. Meski masih berdinding bilik, rumah berukuran tujuh kali sembilan meter itu juga dibangun menurut kriteria rumah sehat. Di antaranya terdapat ventilasi, jendela, dan pembagian kamar.

Menurut Bupati Purbalingga Triyono Budi Sasongko, program pemugaran rumah warga miskin terilhami kasus Sumanto. Kisah manusia pemakan mayat ini mengentak kesadaran sang Bupati. ”Rumahnya ditayangkan berulang kali,” katanya. Melihat tayangan itu, ia trenyuh.

Triyono langsung mengumpulkan staf…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

I
Ini Keringanan atau Deal yang Rasional?
1994-02-05

Setelah mou ditandatangani, penggubah lagu pop rinto harahap akan diakui kelihaiannya dalam bernegosiasi perkara utang-piutang.…

M
Modifikasi Sudah Tiga Kali
1994-02-05

Perundingan itu hanya antara bi dan pt star. george kapitan bahkan tidak memegang proposal rinto…

C
Cukup Sebulan buat Deposan
1994-02-05

Utang bank summa masih besar. tapi rinto harahap yakin itu bisa lunas dalam sebulan. dari…