Wali Kota Blitar Djarot Syaiful Hidayat: Pegawai Itu Pelayan Rakyat, Bukan Bos
Edisi: 26/38 / Tanggal : 2009-08-23 / Halaman : 86 / Rubrik : LAPSUS / Penulis : TIM LAPSUS, ,
SEJAK dipercaya menjadi Wali Kota Blitar sekitar sembilan tahun lalu, Djarot Syaiful Hidayat bertekad mengubah kultur pegawai yang ada di jajarannya. Ia ingin pegawai Pemerintah Kota Blitar benar-benar bekerja untuk masyarakat. Melayani, bukan dilayani. Karena itulah, sejumlah gebrakan ia lakukan untuk tujuan itu: reformasi birokrasi. Hasilnya kini sudah terlihat nyata. Soal perizinan, yang dulu begitu panjang, kini berubah total. Mudah, cepat, dan efisien.
Mulai kapan reformasi birokrasi dilakukan di Kota Blitar?
Sejak 2000, saat saya terpilih jadi wali kota. Lebih dari 200 jabatan eselon II-IV kita pangkas tanpa gejolak.
Perombakan apa yang terpenting menurut Anda?
Cara berpikir birokratnya harus inovatif dan kreatif. Mereka…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Ini Keringanan atau Deal yang Rasional?
1994-02-05Setelah mou ditandatangani, penggubah lagu pop rinto harahap akan diakui kelihaiannya dalam bernegosiasi perkara utang-piutang.…
Modifikasi Sudah Tiga Kali
1994-02-05Perundingan itu hanya antara bi dan pt star. george kapitan bahkan tidak memegang proposal rinto…
Cukup Sebulan buat Deposan
1994-02-05Utang bank summa masih besar. tapi rinto harahap yakin itu bisa lunas dalam sebulan. dari…