Century: Astagfirullah Atau Alhamdulillah?

Edisi: 29/38 / Tanggal : 2009-09-13 / Halaman : 84 / Rubrik : KL / Penulis : Bambang Harymurti , ,


Kisah penyehatan Bank Century sedang ramai diberitakan. Banyak komentar, terutama dari politikus, menuding pemerintah mengulang kesalah an di masa krisis moneter lalu. Trauma publik akibat menguapnya lebih dari Rp 600 triliun dana Bank Indonesia dalam menyelamatkan sektor perbankan nasional ketika itu seperti terpicu kembali. Mengapa kita mengulangi kesalahan yang sama padahal cicilan utang untuk membayar rekapitalisasi bank pun belum lunas? Astagfirullah, begitulah kira-kira ungkapan kekhawatir an di banyak benak orang ramai.

Kekhawatiran akibat trauma masa lampau ini dapat dimaklumi, tapi menganggap penyelesaian kasus Bank Century sebagai pengulangan kesalahan sebelas tahun silam jelas jauh panggang dari api. Soalnya, penanganan bank ini oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) justru menunjukkan kita telah belajar dengan baik dari penga laman buruk itu. Sepatutnya kita bersyukur, alhamdulillah.

Coba simak. Kali ini tak ada dana rakyat yang dikucurkan karena Rp 6,7 triliun yang digunakan untuk menyuntik bank sakit ini berasal dari kocek LPS. Uang yang dibenamkan pun tidak langsung menguap karena bank ini dilaporkan telah kembali sehat. Bahkan, dua atau tiga tahun lagi amat mungkin LPS akan menjualnya ke pasar dengan meraih untung, hingga lembaga ini pun akan semakin bermodal untuk menangani pasien berikutnya.

Semakin banyak modal di rekening LPS, semakin besar pula kemampuannya menjaga kestabilan dan ketahanan sektor perbankan nasional. Memang pada awal berdirinya, pada 2005, pemerintah memberikan modal awal Rp 4 tri liun, namun setelah itu institusi…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

O
OPEC, Produksi dan Harga Minyak
1994-05-14

Pertemuan anggota opec telah berakhir. keputusannya: memberlakukan kembali kuota produksi sebesar 24,53 juta barel per…

K
Kekerasan Polisi
1994-05-14

Beberapa tindak kekerasan yang dilakukan anggota polisi perlu dicermati. terutama mengenai pembinaan sumber daya manusia…

B
Bicaralah tentang Kebenaran
1994-04-16

Kasus restitusi pajak di surabaya bermula dari rasa curiga jaksa tentang suap menyuap antara hakim…