Mencecap Jazz Segala Rasa

Edisi: 43/38 / Tanggal : 2009-12-20 / Halaman : 52 / Rubrik : MS / Penulis : Widiarsi Agustina,, Anwar Siswadi ,


Lirik Sirah Langit yang dilantunkan Siska Mamiri tak jelas benar di telinga. Gebukan drum, tabuhan bebano, cabik­an bas, dan untaian melodi dari gitar dan keyboard seperti berebut menenggelamkan vokal Melayunya. Tak gaduh, tak juga terburu-buru, layaknya lenggok langgam Melayu.

Jauh datang dari Riau, Geliga begitu nama kelompok asal Pekanbaru ini diberi ”panggung” di hari kedua Bandung World Jazz Festival 2009. Bermain dua kali, siang dan petang, di Sasana Budaya Ganesha, Institut Teknologi Bandung, Geliga, yang artinya batu mustika, menyuguhkan warna baru—kalau belum bisa disebut genre jazz anyar. Mengawinkan beragam unsur jazz dengan melodi musik Melayu tak membuat lagu kelompok ini mendayu-dayu. Tapi juga tak ceria selalu.

Ada tujuh lagu yang disajikan grup jazz yang sudah menelurkan dua album ini. Semua liriknya digubah dengan bahasa syair Melayu kuno oleh Yusmar Yusuf, budayawan yang juga salah seorang pendiri Geliga.

Contohnya Sirah Langit itu. Tembang ini bertemakan sufi dan keagamaan. Penggalan liriknya berkisah tentang Nabi Muhammad, dirangkai dengan lirik puitis.

Demi bintang ketika terbenam dan
Muhammad tak sesat keliru
Sayap timur bara di ufuk tinggi
Jibril mendekat dan merapat...

Grup jazz yang berdiri pada 2002 di Pekanbaru ini diawaki Siska Mamiri (vokal), Iwan (gitar), Cipong (drum), Ryan (bas), Mat Rock (bebano), Yusman (saksofon), dan Eri Bob (violin). Awalnya, Geliga seperti ragam aliran jazz standar yang dibawa…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
Skandal Bapindo dalam Irama Jazz
1994-05-14

Harry roesli dan kelompoknya mengetengahkan empat komponis muda, dan kembali menggarap masalah sosial. dihadirkan juga…

N
Ngeng atau Sebuah Renungan Sosial
1994-05-21

Djaduk ferianto, yang banyak membuat ilustrasi musik untuk film, mementaskan karya terbarunya. sebuah perpaduan musik…

A
Aida di Podium yang Sumpek
1994-05-21

Inilah karya kolosal giuseppe verdi. tapi london opera concert company membawakannya hanya dengan enam penyanyi,…