Merampok Si Bongkok
Edisi: 01/19 / Tanggal : 1989-03-04 / Halaman : 85 / Rubrik : KRI / Penulis :
SI "bongkok" udang, yang kini berarti rupiah, bahkan dolar, rupanya membuat para penjahat tergiur. Segerombolan perampok berpakaian jas hujan dan menutupi wajah dengan topeng kaus hitam, Jumat malam dua pekan lalu, menyatroni tambak udang di Desa Muara, Kecamatan Teluk Naga, kawasan pantai utara Tangerang, Jawa Barat. Mereka membobol pintu di sebelah barat tambak seluas tiga hektar milik David, pengusaha asal Pluit, Jakarta Utara.
Serbuan gerombolan ini semula dihadang tiga orang petugas keamanan dan gonggongan tujuh anjing -- dua di antaranya dari jenis Doberman -- di samping 14 pekerja yang bertugas malam itu. Tapi kawanan yang jumlahnya sekitar 30 orang itu lebih siap. Mereka menghunuskan golok panjang dan meneriakkan ancaman.
Dalam tempo singkat mereka berhasil menggiring ke-14 karyawan tambak itu ke gudang yang berada di antara 12 empang di lokasi tambak itu. Di sana mereka disekap dan ditunggui oleh sebagian perampok. "Siapa berani keluar, mati," ancaman salah seorang perampok. Lalu anjing-anjing itu? "Mereka ketakutan, pada kabur," tutur seorang penjaga.…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Genta Kematian di Siraituruk
1994-05-14Bentrokan antara kelompok hkbp pimpinan s.a.e. nabanan dan p.w.t. simanjuntak berlanjut di porsea. seorang polisi…
Si Pendiam Itu Tewas di Hutan
1994-05-14Kedua kuping dan mata polisi kehutanan itu dihilangkan. kulit kepalanya dikupas. berkaitan dengan pencurian kayu…
KEBRUTALAN DI TENGAH KITA ; Mengapa Amuk Ramai-Ramai
1994-04-16Kebrutalan massa makin meningkat erat kaitannya dengan masalah sosial dewasa ini. diskusi apa penyebab dan…