Menanti Hat Trick Si Pragmatis
Edisi: 14/39 / Tanggal : 2010-06-06 / Halaman : 50 / Rubrik : OR / Penulis : Harun Mahbub,, Andy Marhaendra ,
Dalam keriuhan komentar di Facebook dan Twitter seputar final Liga Champions, nama Mourinho kerap disebut. âPingin jadi Mourinho. Bisakah Mourinho dikloning? Persitara perlu Mourinho!â Demikian beberapa âkicauanâ dan ungkapan Ahad dua pekan lalu. Saat itu, komentar yang berkaitan dengan pertandingan final sungguh ramai, dari kegembiraan, kekecewaan, pujian, sampai analisis amatiran. Yang menyinggung Mourinho rata-rata positif.
Jose Mario dos Santos Felix Mourinho, 47 tahun, lebih dikenal sebagai Jose Mourinho, menjadi bintang di luar lapangan menyusul kemenangan tim asuhannya, Internazionale Milano (Inter Milan), atas Bayern Muenchen, Jerman, di laga final itu. Dengan kemenangan di Stadion Santiago Bernabeu itu, Inter Milan berhasil menjuarai Liga Champions setelah menunggu 45 tahun. Inter meraih gelar itu pada 1964 dan 1965, dan terakhir kali tampil di babak final pada 1972.
Kemenangan itu juga menambah poin Italia, sehingga tetap dapat mengirim empat klub ke Liga Champions musim selanjutnya. Nerazzurriâjulukan Interâpun meraih La Seconda Grande Inter (Kejayaan Inter Milan Jilid II) dengan treble winner: Liga Champions, Seri A, dan Coppa Italia.
Capaian Inter itu tak bisa lepas dari peran Mourinho. Dalam dua tahun dia berhasil mencetak Inter menjadi sebuah tim tangguh, dengan pertahanan gerendel catenaccio nan rapat berikut aksi serangan balik yang mematikan.
Mourinho pun menjadi pelatih…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Hidup Ayrton Senna dari Sirkuit ke Sirkuit
1994-05-14Tanda-tanda maut akan mencabut nyawanya kelihatan sejak di lap pertama. kematian senna di san marino,…
Mengkaji Kans Tim Tamu
1994-05-14Denmark solid tapi mengaku kehilangan satu bagian yang kuat. malaysia membawa pemain baru. kans korea…
Kurniawan di Simpang Jalan
1994-05-14Ia bermaksud kuliah dan hidup dari bola. "saya ingin bermain di klub eropa," kata pemain…