Ada Apa Denganmu, Ariel

Edisi: 16/39 / Tanggal : 2010-06-20 / Halaman : 112 / Rubrik : HK / Penulis : Ramidi,, Nalia Rifika ,


Mobil Alphard hitam bernomor polisi B-1-ZSI memasuki pelataran gedung Badan Reserse Kriminal Markas Besar Kepolisian RI, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan. Sepasang laki-laki dan perempuan terlihat tergopoh menaiki tangga menuju pintu belakang gedung itu. Si perempuan, yang mengenakan blus putih, menyeret pasangannya, yang mengenakan setelan hitam-hitam.

Pasangan ini kebingungan ketika berusaha memasuki sebuah pintu di salah satu sudut gedung. Mereka rupanya salah masuk. Melihat di belakang mereka ada puluhan wartawan mengejar, keduanya buru-buru balik kanan, masuk kembali ke mobil. Dan wusss, mobil keluar dari kompleks Markas Besar Polri dan sejurus kemudian masuk ke halaman belakang Badan Reserse Kriminal. Dari mobil keluarlah Nazriel Irham alias Ariel Peterpan, 28 tahun, dan Luna Maya, 26 tahun.

Jumat sore pekan lalu, pasangan selebritas ini dimintai keterangan sehubungan dengan beredarnya video "syur" yang diduga "dimainkan" mereka. Menurut Wakil Kepala Divisi Humas Markas Besar Polri Brigadir Jenderal Zaenuri Lubis, Ariel dan Luna dipanggil karena gambar dalam video itu identik dengan mereka. "Kita ingin memastikan apakah benar mereka yang ada di dalam video itu," katanya kepada Tempo.

Jagat maya sepekan terakhir ini memang dibuat heboh oleh beredarnya video hot dengan sosok pria di dalamnya yang mirip Ariel. Di dalam video berdurasi dua dan enam menit itu, sang pria melakukan adegan suami-istri dengan seorang wanita yang wajah dan lekuk tubuhnya persis seperti Luna Maya, artis yang hampir setiap pagi muncul memandu acara…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

V
Vonis Menurut Kesaksian Pembantu
1994-05-14

Tiga terdakwa pembunuh marsinah dijatuhi hukuman 12 tahun penjara. pembela mempersoalkan tak dipakainya kesaksian yang…

H
Hitam-Hitam untuk Marsinah
1994-05-14

Buruh di pt cps berpakaian hitam-hitam untuk mengenang tepat satu tahun rekan mereka, marsinah, tewas.…

P
Peringatan dari Magelang
1994-05-14

Seorang pembunuh berencana dibebaskan hakim karena bap tidak sah. ketika disidik, terdakwa tidak didampingi penasihat…