Hadi Poernomo: Saya Menikahi Anak ’wong Sugih’
Edisi: 17/39 / Tanggal : 2010-06-27 / Halaman : 92 / Rubrik : INVT / Penulis : TIM INVESTIGASI, ,
BAGI Hadi Poernomo, trah merupakan persoalan penting buat menjelaskan ihwal kekayaannya. Itu sebabnya, di awal wawancara, sebelum Tempo mengajukan pertanyaan, Ketua Badan Pemeriksa Keuangan ini lebih dulu mengambil inisiatif. âSaya ingin menjelaskan dulu siapa saya,â katanya. âKakek saya Raden Abdul Gani, dulu patih atau wakil bupati Sampang.â
Sang kakek, menurut Hadi, memi liki anak antara lain Raden Abdul Hadi Notosantoso ayahnya dan Halim Per danakusuma, pahlawan nasional yang namanya diabadikan sebagai nama pangkalan udara di Jakarta. Abdul Hadi pernah menjadi sekretaris daerah Pamekasan, Jember, lalu sekretaris Karesidenan Kediri, dan ter akhir bupati yang diperbantukan di Nganjuk, Jawa Timur.
Mantan Direktur Jenderal Pajak itu lalu menyatakan, Melita Setyawati, istrinya, pun berasal dari keluarga terpandang. Ibu Melita, Nyonya Suprapti, adalah cucu Dr Wahidin Sudirohusodo, pahlawan pendiri Budi Utomo. Adapun Raden Soedadi Prodjosute djo, ayah Melita, terakhir menjadi Kepala Kantor Pajak Jakarta Raya. âJadi saya menikahi anak wong sugih,â kata pria 63 tahun ini. âAlhamdulillah, aku ikutan sugih.â
Silsilah itu disampaikan Hadi untuk menjelaskan asal-usul kekayaannya. Berdasarkan laporan kekayaan yang disampaikan ke Komisi Pemberantasan Korupsi, Februari lalu, ia memiliki harta senilai Rp 38 miliar. Yang mengundang curiga, hampir semua harta dilaporkan berasal dari hibah. Dari penelusuran Tempo, ternyata ia juga memiliki sejumlah harta yang tidak dicantumkan dalam laporan.
âSejumlah harta telah saya hibahkan buat anak-anak saya,â katanya kepada Tempo, yang mewawancarainya pada Jumat dua pekan lalu, di ruang kerja nya. Ditemani dua staf salah satunya ditarik dari kantor Direktorat Pajak Ketua Badan Pemeriksa Keuangan itu bicara hampir dua jam.
Dengan menjelaskan riwayat keluarga, Anda ingin mengatakan, semua kekayaan yang dilaporkan sebagai hibah itu wajar?
Iya, karena memang hibah, diberikan sebelum orang tua saya me ninggal.
Sebagian…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Muslihat Cukong di Ladang Cepu
2008-01-13Megaproyek pengeboran di blok cepu menjanjikan fulus berlimpah. semua berlomba mengais rezeki dari lapangan minyak…
Terjerat Suap Massal Monsanto
2008-02-03Peluang soleh solahuddin lolos dari kursi terdakwa kejaksaan agung kian tertutup. setumpuk bukti aliran suap…
Hijrah Bumi Angling Dharma
2008-01-13Blok cepu membuat bojonegoro tak lagi sepi. dari bisnis remang-remang hingga hotel bintang lima.