Panggung Telah Berganti Atraksi

Edisi: 23/39 / Tanggal : 2010-08-08 / Halaman : 63 / Rubrik : LAY / Penulis : Kurniawan,, Ivansyah, Rumbadi Dalle


Apa yang dilakukan para maestro seni tradisional kini? Sawir Sutan Mudo, pendendang saluang paling terkenal di Bukittinggi, menghabiskan waktu dengan menemani istrinya berdagang pakaian dan aksesori perempuan di pasar. Mimi Rasinah, pendekar tari topeng Cirebon, lumpuh sebagian tubuhnya karena stroke, tapi masih mengajar tari 300 anak-anak di rumahnya. Gusti Jamhar Akbar, penutur sastra lisan lamut di Banjarmasin, membuka kedai di rumah kecilnya. Amaq Raya, jagoan tari Sasak di Lombok, memungut ranting kayu di pinggir hutan sambil menunggu order pentas yang tak kunjung datang.

Mereka termasuk 35 seniman yang diangkat sebagai maestro seni tradisi oleh Departemen Kebudayaan dan Pariwisata pada Desember tahun lalu (lihat "Daftar Maestro Indonesia 2009"). Nama-nama mereka diseleksi dari 60 lebih calon yang diusulkan dinas kebudayaan, dewan kesenian, dan lembaga nonpemerintah bidang kesenian tradisional di berbagai daerah.

Pemilihan para maestro ini dilakukan sejak 2007. Saat itu Departemen hanya memilih 25 orang. Jumlah ini bertambah 10 orang sejak 2008. Setiap tahun komposisi tim penilai berubah-ubah. Tim penilai tahun lalu adalah Mudji Sutrisno, guru besar filsafat di Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara sekaligus ketua tim; seniman teater Nano Riantiarno; Sapardi Djoko Damono dan Ida Sundari Husein, keduanya guru besar di Universitas Indonesia; serta empat pejabat di lingkungan Departemen Kebudayaan dan…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
Saat Perempuan Tak Berdaya
2007-12-16

Tidak ada senyum, apalagi keceriaan. tidak ada pula musik yang terdengar di film ini. dari…

P
Perjamuan Da Vinci
2006-05-28

Bermula dari novel, lalu bermetamorfosis ke dalam film. di kedua bentuk itu, the da vinci…

Y
YANG KONTROVERSIAL
2006-05-28

Dan brown mengemukakan teori bahwa yesus mempercayai maria magdalena sebagai pemangku ajaran kristiani yang utama,…