Maaf, Belum Tembus Sejuta Barel

Edisi: 26/39 / Tanggal : 2010-08-29 / Halaman : 92 / Rubrik : EB / Penulis : Nieke Indrietta, ,


LUPAKAN produksi minyak buat negara atau lifting sejuta barel per hari. Mimpi indah itu tampaknya masih susah diwujudkan. Itulah yang tecermin saat Presiden Yudhoyono membacakan Nota Keuangan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara 2011 di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat, Senayan, Jakarta, Senin siang pekan lalu.

Dalam pidatonya-memakai teleprompter dan disiarkan langsung sejumlah televisi-di depan khalayak Majelis Permusyawaratan Rakyat itu, Presiden memastikan lifting minyak kita tak jauh berbeda dengan tiga periode sebelumnya: tak bisa menembus angka sejuta barel. "Lifting minyak tahun depan 970 ribu barel per hari," kata Presiden, yang sesekali membasuh mukanya dengan sapu tangan.

Terakhir kalinya, lifting minyak bisa menembus sejuta barel sehari pada 2006. Selama itu pula pemerintah hanya bisa meraup penerimaan negara dari minyak rata-rata US$ 35,5 miliar (sekitar Rp 340 triliun), alias jauh lebih rendah ketimbang penerimaan pajak, yang mampu mencapai Rp 600-an triliun. Dengan kata lain, empat tahun rupanya tak cukup bagi pemerintah untuk meraih angka ideal itu (lihat tabel).

Ihwal capping atau pembatasan cost recovery banyak digunjingkan para pemain sebagai kendala. Cost recovery adalah biaya investasi tatkala mengeksplorasi dan memproduksi minyak atau gas yang dibayarkan pemerintah kepada kontraktor kontrak kerja sama (KKKS) alias kontraktor minyak atau gas saat mereka berhasil memproduksi. Nilai yang dibayar sebesar hasil produksi kontraktor tersebut.

Kepala Badan Pelaksana Usaha Hulu Minyak dan Gas (BP Migas) Priyono mengatakan bahwa pembatasan nilai atau besaran cost recovery membuat produksi minyak nasional terhambat selama…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

S
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14

Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…

S
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14

Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…

S
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14

Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…