Dari Penyanyi Berjambul Sampai...
Edisi: 27/19 / Tanggal : 1989-09-02 / Halaman : 18 / Rubrik : NAS / Penulis :
PEKAN ini bursa ketua umum PPP lebih penting daripada bursa apa pun, termsuk bursa saham perusahaan yang go public lihat saja. Di tengah ramainya muktamar, seorang peserta mendekati wartawan. "Dari daerah saya sudah dibisiki agar memilih Mahdi," katanya.
Ada bisikan atau tidak, Mahdi, yang nama lengkapnya R M.O. Mahdi Tjokroaminoto, memang punya posisi kuat dalam nominasi Ketua Umum PPP, meski cucu tokoh pergerakan nasional H.O.S. Tjokroaminoto yang tak asing terhadap organi sasi politik itu memang belum seterkenal kakeknya yang kumisnya pun -- yang rapi melintang -- diingat orang.
Mahdi suka membanggakan diri sebagai putra Lampung, karena memang lahir di wilayah ujung bawah. Sumatera itu, 26 November 1932. Pada usia tujuh tahun, Ia pindah ke Jakarta. Di Ibu Kota ia menyelesaikan HIS, SMP, serta SMA-nya. Ia pun sempat mengikuti program pendidikan manajemen perburuhan di Universitas Filipina, setahun.
Setelah sempat bergabung dengan Tentara Pelajar, Mahdi masuk Partai Syarikat Islam Indonesia…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?