Lebih Nyaman Di Mangga Dua
Edisi: 30/19 / Tanggal : 1989-09-23 / Halaman : 96 / Rubrik : EB / Penulis :
YANG namanya rezeki rupanya mengejar-ngejar pedagang Pasir Pagi. Dulu, ketika diinstruksikan pindah dari lokasi lama ke lokasi sekarang di Mangga Dua, Jakarta, para pedagang itu banyak yang ragu. Lebih dari itu, mereka mencemaskan omset, yang jangan-jangan akan menukik.
Tapi semua itu tak beralasan. Walaupun Pasar Pagi cenderung merupakan tramark, pedagang sebagai pelaku bisnis terbukti punya magnet tersendiri. Mereka pun tetap dicari. Padahal, menurut mereka, justru lokasi itu yang punya daya tarik, bukan orangnya. "Meskipun kecil, kios kami sudah dikenal oleh para pedagang dari Taiwan, Hong Kong, dan Singapura," kata seorang pedagang, mengenang Pasar Pagi…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
SIDANG EDDY TANSIL: PENGAKUAN PARA SAKSI ; Peran Pengadilan
1994-05-14Eddy tansil pembobol rp 1,7 triliun uang bapindo diadili di pengadilan jakarta pusat. materi pra-peradilan,…
Seumur Hidup buat Eddy Tansil?
1994-05-14Eddy tansil, tersangka utama korupsi di bapindo, diadili di pengadilan negeri pusat. ia bakal dituntut…
Sumarlin, Imposibilitas
1994-05-14Sumarlin, ketua bpk, bakal tak dihadirkan dalam persidangan eddy tansil. tapi, ia diminta menjadi saksi…