Festival Tanpa Pencerah
Edisi: 40/39 / Tanggal : 2010-12-05 / Halaman : 82 / Rubrik : FL / Penulis : Nunuy Nurhayati,, Aguslia Hidayah ,
Jumat sore, 12 November 2010. Sebuah pesan pendek masuk ke telepon seluler Hanung Bramantyo. Pesan yang dikirim seorang kawan sekampusnya itu sungguh mengejutkan. Komite Seleksi Festival Film Indonesia baru saja mengumumkan film-film yang lolos seleksi. Sang Pencerah yang sukses di pasar dan menuai banyak pujian sama sekali tak disebut.
Kepastian terlemparnya film tentang kehidupan pendiri Muhammadiyah, KH Ahmad Dahlan, dari festival makin menguat ketika sejumlah wartawan media online menghubunginya. Kepada mereka, Hanung, yang sebelumnya optimistis filmnya mampu bersaing dengan film-film lain, mencari tahu alasan panitia. "Saya kecewa, saya ingin protes dan marah, rasanya ingin boikot saja, tapi itu hanya sebatas membatin," kata Hanung. Sore itu juga, melalui pesan pendek, dia meminta para pemain dan kru tidak bereaksi berlebihan.
Komite Seleksi Festival Film Indonesia yang terdiri atas praktisi dan pengamat film: Viva Westi, Abduh Aziz, German G. Mintapradja, Totot Indrarto, dan…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Sebuah Film untuk Mutiari dan Lain-Lain
1994-04-30Sutradara: jim sheridan. skenario: terry george, jim sheridan. aktor: daniel day-lewis, emma thomson, pete postlethwaite.…
Madonna, Kejujuran dan Ketelanjangan
1994-01-22Sutradara: alek keshishian. produksi: propaganda film. resensi oleh: leila s chudori
Robin Hood Pelesetan
1994-01-22Sutradara: mel brooks. skenario: mel brooks, evan chandler, david shapiro. pemain: cari elwes, richar lewis,…