Bocoran Basi Tentang Munir
Edisi: 44/39 / Tanggal : 2011-01-02 / Halaman : 121 / Rubrik : NAS / Penulis : Pramono , ,
WARTA itu bertiup dari negeri tetangga, Sabtu dua pekan lalu. Isinya soal keraguan Amerika atas pengungkapan dalang pembunuhan aktivis hak asasi Munir Said Thalib. Disebut pada alinea pertama: pembunuhan itu merupakan salah satu skandal terbesar di Indonesia.
Adalah koran Australia The Age yang memuat berita itu. The Age, diikuti The Sydney Morning Herald-keduanya dimiliki perusahaan yang sama-melansir dokumen dari situs pembocor WikiLeaks. Seperti biasa, WikiLeaks merembeskan kawat dari Kedutaan Besar Amerika untuk kementerian luar negerinya. "Kami menerima bocoran WikiLeaks dalam enam pekan terakhir," kata jurnalis The Age, Nick McKenzie, melalui surat elektronik kepada Tempo. Menurut Nick, ia masih memiliki sejumlah telegram tentang Munir yang belum dipublikasikan.
Ada tiga kawat yang dibeberkan The Age. Dalam telegram pertama, April 2007, Kedutaan Amerika menerima informasi dari perwira tinggi polisi yang menyatakan mantan Kepala Badan Intelijen Negara Abdullah Mahmud Hendropriyono terlibat dalam pembunuhan Munir karena memimpin dua rapat yang membahas rencana pembunuhan. Tapi saksi dari Badan Intelijen masih takut memberi keterangan. Kesimpulan Kedutaan: keseriusan polisi mencari dalang pembunuhan masih belum jelas.
Dalam kawat kedua yang dikirim ke Washington, Juni 2008, Kedutaan Amerika menguraikan lokasi dan empat skenario pembunuhan Munir, yaitu menggunakan penembak jitu,…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?