Peluru Untuk Pembela Minoritas

Edisi: 47/39 / Tanggal : 2011-01-23 / Halaman : 103 / Rubrik : INT / Penulis : Ninin Damayanti, ,


AASIA Noreen alias Bibi tak berhenti berurai air mata mendengar kabar duka itu. "Dia mengorbankan nyawa demi saya," katanya. Perempuan buruh tani dari minoritas Kristen itu mendapat vonis mati dari pengadilan Pakistan. Dia dituding menghina Nabi Muhammad SAW berdasarkan undang-undang penodaan agama yang berlaku di sana.

Salman Taseer yang diratapi Bibi adalah satu-satunya politikus yang berani menentang hukuman mati itu. Gubernur Punjab dari Partai Rakyat Pakistan itu mendatangi Bibi di penjara. Sehari setelah itu, dia menerima fatwa mati dari beberapa kelompok Islam fundamentalis. Tapi Taseer tak surut. "Siapa sih mereka, kok mengatur bagaimana saya menjadi seorang muslim?" katanya kepada Time.

Selasa dua pekan lalu,…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

J
Jalan Pria Ozon ke Gedung Putih
2007-10-28

Hadiah nobel perdamaian menjadi pintu masuk bagi al gore ke ajang pemilihan presiden. petisi kelompok…

P
Pesan Kematian dari Pazondaung
2007-10-28

Jasad ratusan biksu dikremasi secara rahasia untuk menghilangkan jejak. penangkapan dan pembunuhan biarawan terus berlangsung…

M
Mangkuk Biksu Bersaksi
2007-10-28

Ekonomi warga burma gampang terlihat pada mangkuk dan cawan para biksu. setiap pagi, biksu berke…