Idola Baru Sekolah Terpencil

Edisi: 49/39 / Tanggal : 2011-02-06 / Halaman : 70 / Rubrik : PDK / Penulis : Rudy Prasetyo, Jupernalis Samosir , S.G. Wibisono


Sekolah Dasar Negeri 04 Dusun Hutan Samak, tak jauh dari pinggir Selat Malaka, berdiri kokoh. Jaraknya yang lebih dekat dengan Malaysia—45 menit perjalanan perahu—itu seakan menantang kemajuan pendidikan negeri jiran. Fasilitas sekolah lengkap, tak kalah dibanding sekolah serupa di kota. Enam ruang kelas, ruang kepala sekolah, ruang guru, dan ruang tata usaha tertata rapi di area seluas setengah lapangan basket, kontras dibanding ratusan rumah kayu milik nelayan di sekitarnya.

Sejatinya ada 192 siswa yang tercatat di sekolah wilayah terluar Kabupaten Bengkalis, Riau, ini. Tapi saban hari tak sampai seratus orang yang hadir di kelas. ”Minat belajar masih rendah,” kata Azhar, Kepala Sekolah Dasar 04, dua pekan lalu. Masalah ini sudah lazim sejak sekolah masih berkonstruksi kayu, yang berdiri pada 1980.

Menurut Azhar, rendahnya kehadiran itu terjadi lantaran mayoritas siswa sudah melewati usia sekolah dasar. Puluhan di antaranya masuk sekolah pada usia 10 tahun. Bahkan ada belasan siswa kelas tiga berusia 17 tahun atau siswa kelas enam berusia 20 tahun. Mereka biasa meninggalkan kelas berbulan-bulan dan kembali belajar tanpa bisa diduga. Wajar jika lulusan sekolah ini tak lebih dari delapan siswa per tahun.

Serupa tapi tak sama, minat seratusan siswa Sekolah Dasar 02 di Labuan Kalo, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur, pun tergolong rendah. Permukim­an terapung para nelayan ini dipastikan kehilangan murid pada hari-hari tertentu, seperti acara pernikahan, panen…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

W
Wajib Pajak atau Beasiswa?
1994-05-14

Mulai tahun ajaran ini, semua perguruan tinggi swasta wajib menyisihkan keuntungannya untuk beasiswa. agar uang…

S
Serba-Plus untuk Anak Super
1994-04-16

Tahun ini, sma plus akan dibuka di beberapa provinsi. semua mengacu pada model sma taruna…

T
Tak Mesti Prestasi Tinggi
1994-04-16

Anak cerdas tk menjamin hidupnya kelak sukses. banyak yang mengkritik, mereka tak diberikan perlakuan khusus.…