Laut Hitam Di Sendai

Edisi: 03/40 / Tanggal : 2011-03-27 / Halaman : 102 / Rubrik : INT / Penulis : Suryani Ika Sari , ,


Rigoletto Tapas Lounge, Senin pekan lalu, terlihat lengang. Tak ada orang bersantai di restoran yang biasa dipadati kaum berduit Jepang itu. Restoran yang beken dengan hidangan Spanyol dan anggur ini lumpuh setelah gempa berkekuatan 8,9 skala Richter yang disusul dengan tsunami menghantam Sendai, Jepang, Jumat dua pekan lalu.

"Semuanya terasa seperti mimpi. Saya seolah berada dalam sebuah adegan film," kata Ichiro Sakamoto, 50 tahun, warga Kota Hitachi, sekitar 129 kilometer ke arah utara dari Tokyo. Dia melihat langsung perahu nelayan terlempar ke daratan oleh kedahsyatan gelombang tsunami.

Defny S. Wewengkang, 37 tahun, warga negara Indonesia yang tengah menempuh studi di Universitas Tohoku, Sendai, Jepang, bersama suami dan dua anaknya ikut tunggang-langgang. Saat itu mereka tengah…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

J
Jalan Pria Ozon ke Gedung Putih
2007-10-28

Hadiah nobel perdamaian menjadi pintu masuk bagi al gore ke ajang pemilihan presiden. petisi kelompok…

P
Pesan Kematian dari Pazondaung
2007-10-28

Jasad ratusan biksu dikremasi secara rahasia untuk menghilangkan jejak. penangkapan dan pembunuhan biarawan terus berlangsung…

M
Mangkuk Biksu Bersaksi
2007-10-28

Ekonomi warga burma gampang terlihat pada mangkuk dan cawan para biksu. setiap pagi, biksu berke…