Ke Timur Borobudur ’berkiblat’
Edisi: 16/40 / Tanggal : 2011-06-26 / Halaman : 39 / Rubrik : ILT / Penulis : Sapto Pradityo, Anwar Siswadi ,
ASTRONOM tak melulu berurusan dengan teropong dan benda langit yang berjarak jutaan kilometer dari bumi ini. Sebab, astronomi juga berkerabat dengan arkeologi dan bangunan-bangunan kuno, seperti candi dan piramida.
âAstronomi bukan ilmu mengawang-awang, melainkan pengetahuan yang dekat sekali dengan kehidupan masyarakat,â kata Irma Indriana Hariawang, 26 tahun, pekan lalu. Astronom lulusan Institut Teknologi Bandung ini lebih memilih memelototi pahatan pada sekujur dinding Candi Borobudur ketimbang mengerutkan mata melihat bintang jauh di langit. Irma dan teman-temannya percaya ada jejak-jejak ilmu astronomi yang belum banyak terungkap dari bangunan suci Buddha itu.
Walaupun sudah 20 tahun ditetapkan sebagai Warisan Dunia oleh Organisasi Pendidikan dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa, Candi Borobudur masih menyisakan sejuta pertanyaan. âKapan persisnya dibangun pun kita belum tahu,â kata Agus Aris Munandar, arkeolog bangunan Hindu-Buddha dari Universitas Indonesia. Diperkirakan bangunan suci Buddha ini dibangun pada abad ke-9. Namun, di mana letak Kerajaan Mataram Hindu, penguasa yang membangun Borobudur, sampai sekarang juga masih gelap.
Irma bersama timnya mengungkap satu kepingan âmisteriâ Borobudur. Tim Irma merupakan gabungan dari dosen, mahasiswa, dan…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Ekornya pun Bisa Menembak
1994-05-14Dalam soal ekonomi, rusia bisa dikelompokkan terbelakang. tapi teknologi tempurnya tetap menggetarkan barat. kini rusia…
Ia Tak Digerakkan Remote Control
1994-04-16Seekor belalang aneh ditemukan seorang mahasiswa di jakarta. bentuknya mirip daun jambu. semula ada yang…
Pasukan Romawi pun Sampai ke Cina
1994-02-05Di sebuan kota kecil li-jien, di cina, ditemukan bukti bahwa pasukan romawi pernah bermukim di…