Tiket Kapal Nabi Nuh
Edisi: 22/40 / Tanggal : 2011-08-07 / Halaman : 38 / Rubrik : NAS / Penulis : Tito Sianipar , ,
Setelah mendampingi kliennya, Mindo Rosalina Manulang, diperiksa penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi pada 27 April lalu, Kamarudin Simanjuntak menyeletuk. "Ternyata KPK bisa juga disuap, ya," katanya. Si penyidik kaget: "Kenapa Bapak bilang begitu?" Kamarudin kemudian menjelaskan pengalaman Rosa menyerahkan uang Rp 1 miliar kepada Ndoro Bei, pria yang mengaku dari KPK. "Itu penyuapan tahun 2010 untuk kasus alat kesehatan," Rosa menimpali.
Pada pemeriksaan berikutnya, Rosa dicecar penyidik soal proses penyerahan uang kepada Ndoro Bei, yang diketahui bernama lengkap Bayu Widodo Sugiarto. "Dia akan mengamankan posisi saya dari target operasi KPK," kata Rosa kepada penyidik, seperti tertera dalam dokumen pemeriksaan.
Kepada Rosa, Ndoro Bei mengaku sebagai orang penting…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Setelah Islam, Kini Kebangsaan
1994-05-14Icmi dikecam, maka muncul ikatan cendekiawan kebangsaan indonesia alias icki. pemrakarsanya adalah alamsjah ratuperwiranegara, yang…
Kalau Bukan Amosi, Siapa?
1994-05-14Setelah amosi ditangkap, sejumlah tokoh lsm di medan lari ke jakarta. kepada tempo, mereka mengaku…
Orang Sipil di Dapur ABRI
1994-05-14Sejumlah pengamat seperti sjahrir dan amir santoso duduk dalam dewan sospol abri. apa tugas mereka?