Metamorfosis Kota Kokain

Edisi: 30/40 / Tanggal : 2011-10-02 / Halaman : 64 / Rubrik : IMZ / Penulis : Y. Tomi Aryanto , ,


Sergio Fajardo Valderrama, sang wali kota, punya semboyan, "Gedung-gedung yang paling indah haruslah berada di wilayah kita yang paling miskin." Medio Agustus lalu, Y. Tomi Aryanto dari Tempo menyusuri daerah yang pernah dikuasai gembong kartel Pablo Escobar ini untuk melihat bagaimana sentuhan arsitektur yang dibawa Fajardo mampu menjinakkan kota kokain tersebut. Berikut ini laporannya.

Tegak di atas bukit di kawasan Santo Domingo Savio di bagian utara Medellin, Parque Biblioteca España atau Taman Perpustakaan Spanyol tampak kontras menjulang di antara hamparan ratusan bangunan kubus dari bata merah. Sewarna dengan batu hitam yang mendominasinya, bangunan yang mirip benteng Spanyol abad pertengahan itu terbagi menjadi tiga blok utama: perpustakaan umum, pusat komunitas, dan pusat kebudayaan.

Karya arsitek Giancarlo Mazzanti ini merupakan salah satu simbol perubahan besar di Medellin. Berdiri di kawasan kumuh yang pernah menjadi pusat pertempuran antargeng pengedar narkotik, perpustakaan yang dibangun dari sumbangan Raja dan Ratu Spanyol serta Yayasan Bill dan Melinda Gates ini tak hanya terlihat mewah. Ruangan-ruangannya lengkap dengan ribuan buku, komputer mutakhir dengan sambungan Internet yang cepat, serta ruang pertemuan umum yang bisa digunakan warga sekitar untuk aneka keperluan, mulai acara ulang tahun hingga resepsi perkawinan.

Saat mengantar berkeliling kota, sopir mobil kami, Jorge Humberto Florez Ruiz, begitu bangga bercerita bahwa bangunan-bangunan megah, seperti perpustakaan di Santo Domingo itu, kini tersebar di banyak sudut kota yang masuk kategori comuna 1 atau kawasan termiskin—comuna 2, 3, dan selanjutnya menunjukkan kelas yang semakin elite. Sopir mobil sewaan yang memulai pekerjaan sebagai pengemudi taksi saat berumur 21 tahun ini menjadi saksi bagaimana Medellin berubah drastis seiring dengan munculnya…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

I
Iqbal, Sang ’Allama
2008-04-20

Tanggal 21 april 2008 menandai genap tujuh dekade wafatnya muhammad iqbal. selaku politikusnegara­wan, sumbangan terbesar…

I
Iqbal, Sang Politikus
2008-04-20

Sebuah pidato terlontar di depan anggota partai politik liga muslim pada 29 desember 1930 di…

K
Kerajaan Cinta dalam Senyap Mawar
2008-04-20

Tidak mudah menguraikan kekuatan puisi seorang penyair besar, kecuali melalui perbandingan sajak dengan penyair lain…