Lari, Lari Ke Puncak Gunung

Edisi: 32/40 / Tanggal : 2011-10-16 / Halaman : 79 / Rubrik : GH / Penulis : Sorta Tobing , ,


Satu jam sebelum ­memasuki hari Sabtu dua pekan lalu, Hendra Wijaya sudah mulai lari dari rumahnya di Kedung­halang, Bogor, menuju Pantai Carnaval Ancol, Jakarta. Jaraknya 62 kilometer. Laki-laki 45 tahun itu hanya berbekal sebotol air minum yang digenggam di tangan dan uang di dalam saku celana pendeknya.

Rute yang dia lalui: Bogor ke Cibinong, lalu Cililitan dan Cawang, lanjut ke daerah Pekan Raya Jakarta, barulah tiba di Ancol. Ia sempat berhenti dua kali—satu kali untuk salat subuh. "Pukul 05.50 saya sampai di Pantai Carnaval," kata Hendra. Ia hanya istirahat 10 sampai 15 menit, kemudian mengikuti perlombaan lari Adidas King of the Road sejauh 16,8 kilometer. Hari itu Hendra total berlari 78,8 kilometer.

Perlombaan selesai dalam waktu sekitar dua jam. Hendra menempati posisi 32 dari 137 peserta pria dengan waktu tempuh sekitar satu setengah jam. Memang, menang bukan tujuan utama. Pada 15 Oktober ini, pengusaha garmen itu akan mengikuti lomba lari ultramaraton, 100 kilometer, di Singapura.

Standar lari maraton hanya 42,2 kilometer. Sedangkan ultramaraton jaraknya 80 kilometer ke atas, dengan kondisi lintasan lari…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

T
Tak Terpisahkan Capek, Jazz, dan Bir
1993-10-02

Sejumlah eksekutif mencari dunia lain dengan mendatangi kafe. kafe yang menyuguhkan musik jazz jadi rebutan.…

A
AGAR MISS PULSA TIDAK KESEPIAN
1993-02-06

Pemakaian telepon genggam atau telepon jinjing kini tak hanya untuk bisnis tapi juga untuk ngobrol.…

I
INGIN LAIN DARI YANG LAIN
1992-02-01

Festival mobil gila dalam pesta otomotif 92 di surabaya akan diperlombakan mobil unik, nyentrik dan…