Sepeda Ontel Dan Arloji Tua Itu…

Edisi: 37/40 / Tanggal : 2011-11-20 / Halaman : 89 / Rubrik : LIPSUS / Penulis : TIM LIPSUS, ,


Ketika Yogyakarta masih lelap, tepat pukul dua dinihari, Herbert Feith sudah memulai hari dengan membaca. Dengan tekun dan teliti, Herbert membuat catatan pada kertas kecil. Setelah itu, tidur lagi. Subuh, Herbert bangun lagi untuk lari pagi di sekitar Bulaksumur, dekat kampus Universitas Gadjah Mada.

Itulah yang dicatat Dominggus Elcid Li, pemuda Nusa Tenggara Timur, kini mahasiswa doktoral sosiologi University of Manchester, Inggris, tentang Herbert Feith. Pada 1999, setelah jajak pendapat Timor Timur, Elcid masih kuliah S-1 di Universitas Atma Jaya Yogyakarta dan untuk beberapa lama menginap di rumah Herbert dan istrinya, Betty. Pada saat yang sama pula, Herbert dan Betty menampung sebuah keluarga Timor Timur prokemerdekaan.

"Beta agak ngeri juga. Soalnya, rumah yang prointegrasi ada di depan," kata Elcid pekan lalu kepada Tempo.

Bagi para sahabatnya, Herb Feith adalah orang sederhana yang…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

M
Merebut Kembali Tanah Leluhur
2007-11-04

Jika pemilihan presiden dilakukan sekarang, megawati soekarnoputri akan mengalahkan susilo bambang yudhoyono di kota blitar.…

D
Dulu 8, Sekarang 5
2007-11-04

Pada tahun pertama pemerintahan, publik memberi acungan jempol untuk kinerja presiden susilo bambang yudhoyono. menurut…

Sirkus Kepresidenan 2009
2007-11-04

Pagi-pagi sekali, sebelum matahari terbit, email membawa informasi dari kakak saya. dia biasa menyampaikan bahan…