Bush Dan Hubungan As-rrc

Edisi: 39/21 / Tanggal : 1991-11-23 / Halaman : 103 / Rubrik : KL / Penulis : DAHANA, A


JUMAT pekan lalu, James Baker memulai kunjungan tiga harinya di Beijing.
Sejak hubungan kedua negara menjadi tawar pada pertengahan 1989, itu adalah
kunjungan pertama seorang pejabat tinggi Amerika ke "negeri pusat dunia"
itu. Di Beijing, Baker merencanakan mengadakan pembicaraan dengan para
pemimpin Cina, sebagai usaha memperbaiki hubungan antara kedua negara. Namun,
berbagai perkiraan mengatakan, Baker akan menghadapi "tembok besar" lantaran
jurang persepsi antara kedua pihak sangat lebar dalam banyak hal.

; Walaupun sekali-sekali ada gesekan kecil, sudah sejak 20 tahun sebelum perang
dingin berakhir, Washington dan Beijing merupakan sekutu kuat. Alasannya tak
lain dari perhitungan strategis: Amerika memerlukan "kartu Cina" untuk
bermain bridge dengan Uni Soviet, dan Cina memerlukan juga "kartu Amerika"
untuk main ceki dengan Moskow. Sejak akhir 1970-an, ketika Presiden Jimmy
Carter menormalisasikan hubungan dengan Beijing, RRC menikmati kedudukan
sebagai salah satu negara yang memperoleh perlakuan The Most Favored Nations
(MFN) dalam perdagangan dengan Amerika.

; Tapi, menjelang tahun 1990-an ini, dunia mengalami perubahanperubahan yang
sangat mendasar. Rezim-rezim komunis Eropa Timur satu per satu berjatuhan…

Keywords: -
Rp. 15.000

Artikel Majalah Text Lainnya

O
OPEC, Produksi dan Harga Minyak
1994-05-14

Pertemuan anggota opec telah berakhir. keputusannya: memberlakukan kembali kuota produksi sebesar 24,53 juta barel per…

K
Kekerasan Polisi
1994-05-14

Beberapa tindak kekerasan yang dilakukan anggota polisi perlu dicermati. terutama mengenai pembinaan sumber daya manusia…

B
Bicaralah tentang Kebenaran
1994-04-16

Kasus restitusi pajak di surabaya bermula dari rasa curiga jaksa tentang suap menyuap antara hakim…