Bintang Dari Masa Kelam Victoria
Edisi: 03/41 / Tanggal : 2012-03-25 / Halaman : 72 / Rubrik : IQR / Penulis : Kurniawan, Lenah Susianty ,
Rumah itu terletak di Doughty Street 48-49 di tengah Kota London, tak jauh dari British Museum. Sepintas bangunan tiga lantai itu tak ada bedanya dengan rumah di kiri-kanannya, baik pintunya yang melengkung maupun jendela perseginya yang bejerjak putih. Tapi ada sebuah plakat berbentuk lingkaran biru di atas jendela sebelah kiri pintunya. Di situ tertulis "L.C.C. Charles Dickens 1812-1870 Novelist Lived Here". Ini plakat resmi yang dikeluarkan oleh London City Council dan kini dikelola oleh English Heritage, badan yang bertanggung jawab merawat bangunan bersejarah di Inggris. Plakat serupa juga tertempel di berbagai gedung yang terkait dengan kehidupan Dickens.Perumahan ini dibangun pada zaman pemerintahan Ratu Victoria (1837-1901). Sebenarnya Dickens hanya menempati rumah nomor 48 pada 1837-1839. Pada 1923, rumah itu terancam dibongkar, tapi para anggota Dickens Fellowship segera membelinya, dan belakangan membeli pula rumah di sebelahnya dan menjadikannya Charles Dickens Museum sejak 1925. Di sinilah Dickens menulis sejumlah karya besarnya, seperti novel Pickwick Papers, Oliver Twist, Nicholas Nickleby, dan Barnaby Rudge.
Kehidupan Dickens di Doughty Street adalah masa keemasannya sebagai pengarang. Dia harus mengalami masa-masa sulit, yang sebagian tecermin dalam buku-bukunya, untuk mencapai puncak popularitasnya. Bahkan beberapa tokoh dalam novelnya juga dipungut dari orang-orang malang yang berada di sekitarnya. Novel Dickens pada dasarnya memang setengah otobiografi, khususnya David Copperfield.
l l l
Charles John Huffam Dickens lahir pada 7 Februari 1812 di Landport, Pulau Portsea, di…
Keywords: -
Artikel Majalah Text Lainnya
Dan Sang Guru Berkata...
2004-04-18Novel filsafat sophie's world menjadi sebuah jendela bagi dunia untuk melihat dunia imajinasi dan edukasi…
Enigma dalam Keluarga Glass
2010-04-11Sesungguhnya, rangkaian cerita tentang keluarga glass adalah karya j.d. salinger yang paling superior.
Tapol 007: Cerita tentang Seorang Kawan
2006-05-14pramoedya ananta toer pergi di usia 81 tahun. kita sering mendengar hidupnya yang seperti epos.…